Para pendukung calon bupati dan wakil bupati Wonogiri sudah bisa mengacungkan jarinya sebagai bentuk dukungan atas pilihannya.
- Sama Seperti Gerindra, PAN Juga Bentuk Tim Kecil Usai Bertemu SBY
- Polres Batang dan KPU Gelar Simulasi Pendistribusian Logistik Pemilu 2024
- Nana Harapkan Meninggalnya Petugas Pemilu Tidak Terulang Saat Pilkada
Baca Juga
"Undian kali ini kita lakukan dengan online dan jumlah pendukung paslon yang datang ke sini (KPU) kita batasi tak boleh lebih dari 15 orang," ungkap Toto Sihsetyo Adi, Ketua KPU Wonogiri, Kamis (24/9).
Pasangan Hartanto-Joko Purnomo (Harjo) datang lebih awal dengan mengendarai mobil. Sedangkan pasangan Joko Sutopo-Setyo Sukarno (Joss) menyusul datang berboncengan sepeda motor.
Joko Sutopo, calon bupati dari pasangan Josss ketika ditemui menjelang pemilihan menuturkan nomor berapa pun tidak masalah.
"Masyarakat sudah tahu atas calon yang akan dipilih, jadi nomor berapa pun sama saja," katanya.
Joko Purnomo, Calon Wakil Bupati dari pasangan Harjo, juga menegaskan nomor berapa pun tak masalah baginya.
Setelah dilakukan pengundian, pasangan Harjo memperoleh nomor urut 1, sedangkan Joss mendapat nomor urut 2.
Sementara, sehari sebelum pengundian, KPU Wonogiri menggelar penetapan atas kedua pasang bacalon menjadi calon.
"Penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri Tahun 2020 dilaksanakan pada tanggal 23 September 2020. Hal itu dilakukan berdasarkan hasil verifikasi syarat pencalonan dan syarat calon yang dilaksanakan selama kurun waktu 14 (empat belas) hari," kata Toto.
Atas hasil verifikasi, KPU Kabupaten Wonogiri menetapkan Pasangan Calon bupati dan Wakil Bupati Wonogiri Tahun 2020 adalah Joko Sutopo-Setyo Sukarno, mendaftar pada Hari Jumat, Tanggal 4 September 2020, pukul 14.25 WIB, diusung oleh gabungan Partai Politik PDI Perjuangan (28 Kursi), Partai Golkar (8 Kursi) Partai Amanat Nasional (3 Kursi), total 39 kursi dan dinyatakan memenuhi syarat.
Calon yang kedua, Hartanto-Joko Purnomo, mendaftar pada hari Sabtu, Tanggal 5 September 2020, diusung oleh gabungan Partai Politik: Partai Keadilan Sejahtera (4 Kursi), Partai Gerakan Indonesia Raya (4 Kursi) dan Partai Kebangkitan Bangsa (3 Kursi) Total 11 kursi, dinyatakan memenuhi syarat. 
- Bawaslu Kota Semarang Pastikan Dinamika Politik Cegah Tindak Pelanggaran Pemilu
- Dewan Heran Tiket Pesawat Ke Papua Tembus Rp 20 Juta
- Gelar Apel Pasukan, Kapolres Karanganyar Tegaskan Tugas Polisi Hanya Fasilitator
