Pertemuan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto di Istana Wakil Presiden, Jakarta, siang tadi membahas perkembangan politik nasional.
- Tahapan Pesta Demokrasi Diwarnai Penandatanganan Dukungan Pemilu 2024
- Bawaslu Sukoharjo Pastikan Bebas APK
- Rocky Gerung : Pilih Calon Presiden yang Pikirannya Tebal Bukan Amplopnya Tebal
Baca Juga
"Pertemuan itu sebetulnya pertemuan biasa, artinya pertemuan Pak JK mantan Ketua Umum Partai Golkar dan Pak Airlangga saat ini Ketua Umum Partai Golkar," ujar Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Sadzily di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/7).
Ace menyebut pertemuan itu sebatas membahas soal kondisi politik nasional kekinian. Salah satunya, wacana JK yang disebut-sebut akan ditarik Partai Demokrat untuk berpasangan dengan Agus Harimurti Yudhoyono.
"Kedua-duanya berbicara perkembangan mutakhir Partai Golkar terkait berbagai macam isu terkait misalnya di antaranya tawaran Demokrat soal JK-AHY di Pilpres 2019," jelasnya.
Menurutnya, bagaimanapun sosok JK tetaplah senior yang sangat dihormati di Partai Golkar. Sehingga, perlu juga diberi kabar bahwa Partai Golkar sudah memutuskan untuk memenangkan calon petahana Joko Widodo di Pilpres 2019.
"Posisi Golkar kan sudah pasti mendukung Pak Jokowi sebagai calon presiden 2019, itu sudah final," demikian Ace. 
- Ahok: Ganjar-Mahfud Terpilih Maka Koruptor Tak Berani Macam-macam
- Bawaslu Buka Pendaftaran Panwascam Untuk Pilkada 2024
- Penerapan Nilai-Nilai Pancasila Harus Jadi Kepedulian Bersama
