Sebuah benda mencurigakan berbentuk kardus ukuran 40x60 cm ditemukan di dalam Masjid Nurul Bahari di Jalan Usman Janatin No. 5 tidak jauh dari markas Polairud Komplek kawasan Pelabuhan Tanjung Mas, Sabtu (17/2).
- 120 KK Terdampak Proyek Bendungan Jragung, Kapolri Fokus Ke Warga Kedung Glatik
- Tarawih Perdana, Masyarakat Semarang Semangat Sambut Ramadhan
- Pasrah Kiosnya Hangus, Seorang Pedagang Peluk Wali Kota Semarang
Baca Juga
Benda mencurigakan tersebut kali pertama ditemukan oleh takmir Masjid bernama Wasiyanto (56) pada Jum'at kemarin sekira pukul 09.00 WIB. Namun Wasiyanto tidak menghiraukan dan beranggapan mungkin ada orang yang barangnya ketinggalan saat sholat di Masjid tersebut.
Keesokkan harinya Sabtu pagi, ia pun kembali membesihkan masjid dan mendapati barang yang dibungkus karung tersebut masih ada di lokasi.
Wasiyanto yang juga merupakan anggota Polsek Pedurungan berpangkat Aiptu ini lantas menghubungi Polsek KP3 dan diteruskan ke Sat Brimob Polda Jateng.
Setelah dilakuan pemeriksaan melalui monitor mobil Gegana Brimob Polda Jateng diketahui barang tersebut merupakan alat akupuntur elektronik berasal dari China.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kompol Bagus Prasetyo mengatakan, setelah melalui SOP yang dilakukan oleh Gegana Sat Brimob Polda Jateng, barang tersebut dapat terdeteksi adalah benda elektronik.
"Ternyata benar isi dalan karung adalah 60 buah alat pijat elekronik, untuk asal benda maupun kepemilikan masih dalam penyeledikan," ungkap Kompol Bagus di lokasi.
Kapolsek juga menghimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan ke kantor polisi terdekat jika menemui atau melihat benda yang mencurigakan. 
- Wali Kota Semarang: Peristiwa Kebakaran Johar Relokasi Murni Bencana
- Pengendara Becak Motor Ditemukan Tewas di Halaman Hotel Rahayu
- Diduga Darah Tingginya Kambuh, Supani Meninggal Saat Belanja di Pasar
