Tradisi boyong grobog yang sudah menjadi tradisi di Grobogan ratusan tahun lalu kembali digelar. Kegiatan boyong grobog ini merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Grobogan yang ke- 297.
- Kapolres Batang Bagikan Sembako Pada Pedagang Alun-alun yang Jalannya Ditutup
- Polres Sukoharjo Berhasil Selamatkan Pemuda Bunuh Diri Berkat Quick Respon Call Center 110
- Perhatian! Sopir Bus Diminta Jangan Paksakan Diri Bila Mengantuk
Baca Juga
Seperti biasa, Bupati Grobogan dan para pejabat Kabupaten Grobogan mendatangi Kantor Kelurahan/ Kecamatan Grobogan kemudian memboyong Grobog pusaka ke Pendopo Kabupaten Grobogan, dengan iring-iringan pejabat dan disaksikan warga sekitar.
Grobog yang berisi pusaka dibawa menggunakan mobil tertutup. Setelah sampai di Pendopo Kabupaten Grobogan, grobog tersebut disambut acara selamatan dengan 20 gunungan dan 280 tumpeng.
Dalam prosesi acara, Bupati Grobogan Sri Sumarni, menyerahkan grobog pusaka kepada Sekda Grobogan, kemudian diserahkan asisten untuk disimpan.
Selanjutnya seusai acara acara tersebut dilakukan doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan masyarakat dan pemerintah Kabupaten Grobogan.
"Tradisi Boyong Grobog tiap tahun ada, dan ini yang ke 297. Masalah kemiskinan dan stunting saat ini menjadi PR kita. Mudah-mudahan masyarakat Kabupaten Grobogan sejahtera, berdaya saing, beriman dan berbudaya, serta gemah ripah loh jinawi," harap Bupati Grobogan Sri Sumarni. Jumat (3/3). 
- Ribuan Pelanggar Knalpot Brong Terjaring Razia Polres Magelang Kota
- Tak Sesuai Target, Progres Pembangunan Puskesmas Bulusan Baru 35 Persen
- Pemkot Solo Tata 1.600 PKL CFD
