- Kabar Gembira bagi Pasien Syaraf, RS Sarkies Kudus Hadirkan Hidroterapi dan Kolam Renang Terapi
- Didatangi Gubernur Jateng, Pemkot Pekalongan Targetkan Memvaksin 29 Ribu Anak
- Dirut BPJS Kesehatan Apresiasi Peningkatan Mutu Layanan RSUD K.R.M.T Wongsonegoro
Baca Juga
Beban berat tugas yang harus diemban para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk mensuksekan gelaran Pemilu 2024, tentu saja berdampak pada kondisi kesehatan para abdi negara tersebut.
Di Kabupaten Kudus sejumlah petugas KPPS setempat harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Loekmono Hadi Kudus karena kondisi kesehatannya mengkhawatirkan. Tercatat sebanyak 4 (empat) orang petugas KPPS mendapatkan perawatan di RS milik Pemkab Kudus.
Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus, dr. Luthfi mengatakan, “Petugas KPPS yang mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD sampai Jumat siang ini (16/02) sebanyak 4 (empat) petugas KPPS. Perinciannya 2 (dua) pasien rawat jalan dan 2 (dua) pasien rawat inap,” ujar dr. Lutfi kepada wartawan
Masuknya pasien dari kalangan petugas KPPS yang kondisinya menurun dan harus dirujuk ke RSUD Kudus terjadi sejak Kamis (15/02). Petugas KPPS yang menjalani rawat inap masih ditangani pihak dokter RSUD setempat.
“Pemantuan kondisi kesehatan dilakukan secara masif (untuk-red) mengantisipasi kondisi yang lebih buruk dari pasien. Yang mendapatkan pelayanan rawat inap di RSUD Kudus karena indikasi dehidrasi Gastroenteritis (GE atau sakit lambung-red) dan kelelahan,” ungkapnya.