Ditinggal , Rumah di Wirosari Grobogan Dilalap Api

Kebakaran menimpa kediaman Mulyadi (49) warga Angkatan Desa Mojorebo Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan. Kebakaran nyaris menghabiskan satu rumah warga semi kayu tersebut diduga akibat adanya korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa, kerugian mencapai Rp 25 juta.


Menurut ketua RT setempat Mustawa (41) dirinya mendengar teriakan warganya meminta tolong, saat keluar mendapati api sudah membumbung di bagian atap rumah Mulyadi. Beruntung api tidak menyambar rumah lainnya. 

"Karena ada suara gemertak dan warga minta tolong saya bersama warga yang mendengat datangi lokasi. Melihat ada kebakaran bersama warga mencoba memadamkan dengan peralatan seadanya," jelasnya, Sabtu (25/3).

Sebagian warga langsung menghubungi damkar Wirosari. Sesaat kemudian dua unit mobil damkar tiba di lokasi untuk melakukan pendinginan. Setelah berupaya akhirnya api berhasil dipadamkan petugas. 

Pemilik rumah Mulyadi bekerja di Semarang, sementara istrinya sedang berada di kediaman ibunya yang tak jauh dari lokasi.  

Kapolsek Wirosari AKP Muri meminta warga agar lebih berhati-hati terutama masalah listrik karena, dari sekian banyaknya kebakaran, paling sering disebabkan korsleting listrik. 

"Gunakan kabel standar untuk rangkaian listrik rumah, agar insiden kebakaran dapat diminimalisir. Lebih baik mencegah daripada ada kejadian," pesannya.