FTEK UKSW Buat Alat Cuci Tangan Otomatis

Empat mahasiswa Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer (FTEK) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menghasilkan sebuah inovasi baru yakni alat pencuci tangan otomatis.


Ke empatnya, Ignatius Joddy, Hoeko, Imad dan Ferdi Yansen.

Ide pembuatan alat di bawah bimbingan Gunawan Dewantoro, M.Sc.Eng., tersebut berawal dari keinginan untuk memberikan kontribusi di tengah pandemi covid-19 sesuai bidang ilmu yang mereka pelajari.

"Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir menjadi salah satu protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19. Berangkat dari situ, kami menciptakan alat pencuci tangan otomatis," ujar Gunawan Dewantoro saat mendampingi mahasiswanya menyerahkan alat tersebut kepada Walikota Salatiga, Yuliyanto, SE., MM., di rumah dinas, Kamis (23/4).

Ia menjelaskan, alat pencuci tangan otomatis ini memanfaatkan sensor inframerah yang dapat mendeteksi tangan. Sehingga, sifatnya 'contactless' atau tidak memerlukan sentuhan.

Dijelaskan Gunawan, begitu tangan mendekat pada pipa maka sensor akan otomatis bekerja dengan mengeluarkan air bersih selama 15 detik, kemudian sabun.

Setelah itu, otomatis alat akan berhenti selama 20 detik untuk memberi kesempatan menggosok tangan sesuai anjuran WHO, baru kemudian air kembali menyala 20 detik untuk membilas.

Tidak hanya itu, Gunawan menambahkan alat ini dilengkapi pengering otomatis yang menyala selama tangan masih basah.

Apabila sudah selesai, alat ini membutuhkan waktu selama lima detik untuk kemudian siap digunakan lagi. Total alat ini bekerja selama minimal 80 detik.

"Semua komponen dapat dibeli dengan harga terjangkau dipasaran, adapun sensor kami beli secara online dan dirakit oleh mahasiswa. Diawal pembuatannya, kami menghabiskan waktu satu minggu untuk riset awal dan juga uji coba. Namun apabila semua sudah siap kami perkirakan hanya butuh waktu empat hari untuk menyusun alat ini," terangnya.

Walikota Salatiga, Yuliyanto, SE., MM., didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Muh. Nasiruddin berkesempatan melakukan uji coba alat cuci tangan otomatis tersebut usai dilakukan penyerahan secara simbolis oleh pimpinan UKSW yang diwakili Pembantu Rektor III Dr. Andeka Rocky Tanaamah, S.E., M.Cs. dan Pembantu Rektor IV Joseph Ernest Mambu, S.Pd., M.A., Ph.D.

"Kami sangat mengapresiasi hasil karya mahasiswa FTEK sebagai bagian dari partisipasi lembaga pendidikan dalam memutus rantai penularan covid-19 melalui gerakan cuci tangan dengan air dan sabun sehingga dapat memutus rantai penularan covid," tandasnya.