Galang Donasi Untuk Korban Semeru, Warga Binaan Rutan I Surakarta Gelar Bazar Produk Binaan

Ikut peduli dengan duka korban erupsi Gunung Semeru, warga binaan Rutan Kelas I Surakarta menggalang donasi dengan cara menggelar bazar dan pentas musik.


Aksi tersebut dilakukan selama dua hari, mulai Jumat malam hingga Sabtu (11/12/2021) malam, di depan Rutan Surakarta, jl Slamet Riyadi Solo.

"Ini ide bersama saat warga binaan juga ingin membantu korban erupsi Semeru, kami memfasilitasi dengan mengadakan kegiatan pentas seni dan menjual hasil kerajinan yang mereka buat selama di dalam tahanan Rutan," kata Kepala Rutan Kelas I Surakarta Urip Yoga Darma, Sabtu (11/12/2021).

Beberapa hasil kerajinan yang dijual seperti tempat untuk handphone, miniatur kapal, tas, keranjang yang terbuat dari sisa kain, kaos dan makanan dipajang untuk dibeli masyarakat umum. 

Prasetyo, salah satu warga binaan, mengatakan dirinya bersama teman temannya memainkan musik tradisional angklung untuk menghibur warga yang berada di sekitar rutan. Kegiatan pentas musik ditampilkan untuk mendukung penggalangan dana bagi korban Semeru.

"Kami berharap apa yang dilakukan kita bersama teman teman dapat sedikit meringankan beban mereka." Kata Prasetyo.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surakarta. 

Kepala BPBD Surakarta Nico Agus Putranto memberikan penghargaan kepada warga binaan Rutan Surakarta yang peduli terhadap sesama yang sedang menderita karena tertimpa musibah erupsi Gunung Semeru. 

"Atas nama pemerintah Kota Surakarta kami mewakili dari BPBD kami mengucapkan terima kasih kepada Karutan Surakarta yang ikut peduli dengan bencana erupsi Semeru. Saya berharap ini menjadi contoh bagi instansi lain dan masyarakat bahwa ini bentuk kepedulian warga binaan yang ikhlas membantu warga yang terkena bencana Gunung Semeru, " kata Nico. 

Hasil sementara pada hari pertama pengumpulan dana telah terjual kaos sebanyak 100 biji yang di desain khusus untuk penggalangan dana. Kaos tersebut dibeli dengan sistem PO dan dijual per biji seharga 120 ribu rupiah.