RSI PKU Muhammadiyah Tegal mendapat kepercayaan sebagai tim medis dalam acara peresmian 4 gedung pengadilan tingkat banding dan 21 gedung pengadilan tingkat pertama di Gedung Pengadilan Agama Slawi. Pihak RSI PKU Muhammadiyah Tegal menghadirkan layanan Mini ICU dan fisioterapi.
- Hadapi Pilkada 2024, PDI Perjuangan Kabupaten Tegal Gelar Konsolidasi Internal Selama 3 Hari
- Gandeng Sampoerna, Pemkab Tegal Latih 200 UMKM Agar Melek Digital
- Kabupaten Tegal Kini Punya Gedung Pengadilan Agama Senilai Rp 20 miliar, Ramah Disabilitas
Baca Juga
"Merupakan kehormatan bagi kami untuk berpartisipasi dalam acara penting ini. Kehadiran Mini ICU diharapkan memberikan rasa aman bagi seluruh tamu undangan yang hadir, serta menunjukkan kesiapan kami dalam menangani kondisi darurat," ujar Direktur RSI PKU Muhammadiyah Tegal, dr. Arief Darmawan, Sp.PD., MARS, dalam keterangannya, Jumat (6/9).
Acara yang dihadiri langsung oleh Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia ini turut diramaikan oleh kehadiran 350 hakim dari seluruh Indonesia.
Tim medis yang diterjunkan dalam acara ini terdiri dari berbagai spesialis, di antaranya dr. Arief Darmawan, Sp.PD., MARS (Dokter Spesialis Penyakit Dalam), dr. Annisa L Imani, Sp.JP (Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah)
Lalu dr. Wahyu Supriotomo, Sp.B FINACS (Dokter Spesialis Bedah), dr. Indrawan Wicaksono, Sp.An (Dokter Spesialis Anastesi), Dokter umum, fisioterapis, perawat, dan tenaga medis lainnya.
Kehadiran Mini ICU di acara ini menjadi sebuah langkah strategis untuk memastikan ketersediaan layanan kesehatan yang memadai, mengingat peresmian gedung pengadilan yang dihadiri oleh pejabat tinggi negara dan para hakim dari seluruh Indonesia.
Dalam pernyataannya, dr. Arief menegaskan komitmen RSI PKU Muhammadiyah Tegal untuk selalu siap mendukung berbagai kegiatan besar di Tegal dan sekitarnya, baik itu kegiatan pemerintahan, acara publik, maupun acara berskala nasional.
Layanan kesehatan yang diberikan oleh RSI PKU Muhammadiyah Tegal pada acara ini mendapat respon positif dari para hakim yang hadir. Mereka memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia untuk melakukan pemeriksaan kesehatan seperti tes gula darah, asam urat, kolesterol, serta mendapatkan konsultasi medis dan layanan fisioterapi.
Dari sisi kesehatan, kehadiran tim medis yang sigap dalam menghadirkan layanan Mini ICU dan fisioterapi merupakan salah satu aspek penting dalam menjamin kelancaran dan keamanan acara.
"Kami berharap sinergi ini terus berlanjut di masa yang akan datang, karena kesehatan adalah salah satu pilar utama dalam mendukung kegiatan-kegiatan besar dan vital seperti ini," tambah dr. Arief Darmawan.
- Hadapi Pilkada 2024, PDI Perjuangan Kabupaten Tegal Gelar Konsolidasi Internal Selama 3 Hari
- Gandeng Sampoerna, Pemkab Tegal Latih 200 UMKM Agar Melek Digital
- Kabupaten Tegal Kini Punya Gedung Pengadilan Agama Senilai Rp 20 miliar, Ramah Disabilitas