Paris - Saham perusahaan multinasional, Danone S.A, terpantau dibuka anjlok pada perdagangan Rabu (05/02) di Bursa Euronext Paris (EPA) demikian RMOLJawaTengah melansir RMOLID.
- Bupati Purworejo Hadiri Peluncuran Program Inpres Percepatan Air Minum
- Wawali Iswar Aminuddin Apresiasi Bazar Ramadan Muktiharjo Kidul
- Transparansi Dan Hak Anak Jadi Fokus Pemkab Purbalingga Dalam 4 Raperda Penting
Baca Juga
Induk saham dari Danone Indonesia yang menaungi merek air minum dalam kemasan (AMDK) Aqua itu dibuka merosot 1,65% ke level €65,42 atau sekitar Rp1,09 juta. Sebagai konteks, Danone S.A adalah perusahaan induk dari Aqua yang truknya mengalami rem blong dan menabrak 5 kendaraan di Gerbang Tol Ciawi pada Selasa (04/02) malam.
Baca peliputan sebelumnya:
Ditjen Perhub Darat Segera Berkoordinasi Tangani Kecelakaan Tol Ciawi
Sampai saat berita ini ditulis, pada sesi perdagangan pagi, saham Danone bergerak dalam rentang €65,42 hingga €66,22, mendekati level tertinggi tahun ini di €67,96 dan masih jauh dari posisi terendah tahun lalu di €56,14.
Saat ini, kapitalisasi pasar perusahaan tercatat mencapai €44,71 miliar, dengan rata-rata volume perdagangan harian 1,14 juta saham.
Baru-baru ini, tekanan terhadap saham Danone semakin meningkat setelah lembaga investasi global Jefferies menurunkan peringkat sahamnya dari Detap Dipertahankan (Hold) menjadi Kurang Menguntungkan (Underperform).
Penyesuaian ini terjadi bersamaan dengan menurunnya target harga saham perusahaan yang memegang merek Aqua di Indonesia itu dari €66,00 sebelumnya, menjadi €56,00.
Penurunan ini tetap terjadi meski data InvestingPro menunjukkan bahwa Danone telah mempertahankan kesehatan keuangan yang kuat dengan margin laba kotor sebesar 48,44% dan secara konsisten membayar dividen selama 33 tahun berturut-turut.
- Dimenangkan Indonesia, Nonton Bareng Warga Dan Pemimpin Boyolali Pun Sukses
- Program Mudik Gratis, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Resmi Lepas Belasan Ribu Pemudik Dari Jakarta
- Gelar Safari Ramadhan, Kapolres Boyolali Ajak Masyarakat Dukuh Tempursari Jaga Kamtibmas