Warga Desa Dombo, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak terus mendesak agar Kepala Desa Dombo Muttaqin memutasi Sekretaris Desa. Selain mencoreng nama baik desa, aksi yang dilakukan membuat trauma warga.
- Istri PNS Diminta Ikut Terlibat Bantu Gerakan ‘Mageh Padha Sekolah’
- Jogo Tonggo Ala Polres Sukoharjo, Silaturahmi dan Bagikan Bansos Untuk Warga
- Dalang Muda Salatiga Meninggal Dunia
Baca Juga
Konflik yang timbul paska acara pesta dangdut dan saweran di dalam Tempat Pendidikan Al Qur'an di Desa Dombo, terus berlanjut. Usai melakukan unjuk rasa, warga yang trauma dengan pergelaran acara tersebut, mendesak pemerintah desa untuk segera memindah oknum perangkat desa dari jabatannya.
"Waktu audiensi sudah menyatakan permohonan maaf, dengan menempel surat pernyataan di seluruh mushola dan masjid selama sepekan. Namun, warga tetap mendesak kami selaku pemerintah desa untuk memindahtugaskan yang bersangkutan," ujar Kades Dombo, Muttaqin.
Saat ini, pemerintah desa tengah melayangkan surat kepada pemerintah kabupaten untuk memberikan solusi. Pasalnya, saat ini warga merasa trauma dan khawatir dampak dari aksi yang dilakukan oleh oknum perangkat desa tersebut. 
- Pemkot Salatiga Antisipasi 'Tumpahan' Arus Mudik Dampak Banjir Pantura
- Tahun 2025 Salatiga Targetkan Penurunan Kemiskinan 4.86 Persen
- Hasil Pleno Bawaslu Karanganyar Terkait Video Kadispora Karanganyar Diteruskan ke Komisi ASN
