Kepala Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Wilayah Jawa Tengah I Teguh Budiharto mengharapkan pelajar sebagai calon wajib pajak sudah memiliki kesadaran untuk membayar pajak sejak dini.
- Walikota Semarang Minta Warga Tak Menumpuk Sembako
- BUMP Semarang Jadi Contoh Pengendalian Inflasi
- Taj Yasin Dorong Sertifikasi Halal Bagi UMKM di Jawa Tengah
Baca Juga
Teguh mengungkapkan, pentingnya pajak sebagai tulang punggung penerimaan negara dengan kontribusi lebih dari 71% dalam penerimaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). "Hal ini membuktikan bahwa pajak berperan penting dalam pembiayaan berbagai sektor, seperti pembangunan infrastruktur maupun terkait kondisi saat ini adalah dalam hal penanganan Covid-19," di sela-sela kegiatan, Rabu (25/8).
Teguh berharap, para siswa sebagai calon Wajib Pajak masa depan menyadari pentingnya kesadaran pajak sejak dini, dengan tidak menjadi free rider di negara ini. Kegiatan tersebut diikuti oleh 500 perwakilan siswa-siswi yang berasal dari Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi di wilayah Kanwil DJP Jawa Tengah I meliputi Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Salatiga, Kudus, Blora, Pemalang, Rembang dan Kendal.
Kegiatan Pajak Bertutur merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pajak sebagai bentuk edukasi perpajakan kepada calon wajib pajak masa depan (future tax payer).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Inklusi Kesadaran Pajak dalam pendidikan yang termasuk dalam Rencana Strategis DJP tahun 2020-2024, dengan tujuan untuk membentuk generasi emas Indonesia yang cerdas dan sadar pajak.
- Penerimaan Program Pengungkapan Sukarela di DJP Jateng I Capai Rp1,8 Triliun
- DJP Jateng I Jadikan Ratusan Mahasiswa Sebagai Relawan Pajak
- Tingkat Kepercayaan Terhadap Pemerintah Pengaruhi Ketaatan Bayar Pajak