Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Wonogiri, Supriyanto mengaku optimis dengan potensi alam di daerahnya. Dengan keindahannya, ia yakin jika sektor pariwisata ini bisa menjadi salah satu masukan vital yang mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Karena itu, ia mengaku siap menghadapi tantangan demi menggeliatkan gairah wisata di Wonogiri. Hal itu tercermin dalam kunjungan ke Pantai Sembukan, Rabu (15/1).
Disana, Supriyanto menggali permasalahan dari lapangan yang akan dijadikan bahan diskusi antara komisi II DPRD dengan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkompimcam) dan sejumlah kades yang memiliki Pantai di wilayahnya.
Dari permasalahan yang berhasil dihimpun, perkara lahan sengketa menjadi tantangan utama yang harus dihadapi jika akan dilakukan pengembangan.
Seperti Pantai Sembukan yang awalnya dimiliki Batik Keris, namun kini status lahannya tidak jelas.
“Untuk lahan sengketa, kita akan upayakan dengan mengutamakan cara yang legal dan berkoordinasi dengan pihak terkait,” jelas Supriyanto.
Tantangan berikutnya adalah perihal akses jalan masuk yang belum memadai, terutama bagi bus besar.
Perihal fasilitas jalan, Supriyanto mengusulkan untuk membuat suttle bus di wilayah Giribelah, kecamatan Giritontro. "Bus besar pengangkut wisatawan diparkir di Giribelah. Selanjutnya disediakan shuttlebus untuk mengantarkan wisatawan sampai ke lokasi pantai,” jelas Supriyanto.
Sementara, Catur Susilo Prono, Camat Paranggupito berharap agar ada pelebaran jalan setidaknya satu meter di kanan dan kiri jalan yang telah ada.
“Akses jalan merupakan daya dukung utama bagi destinasi wisata. Dengan peningkatan jalan akan memberikan kemudahan bagi wisatawan sampai ke tujuan,” ujarnya.
Dwi Hartono, Kades Paranggupito menyebutkan adanya empat pantai berpasir putih yang ada diwilayahnya. Dua diantaranya telah direvitalisasi, yakni Pantai Sembukan dan Klothok. “Harapannya, pembangunannya akan berkelanjutan,” imbuhnya.
Sebagaimana diketahui perbatasan wilayah Kabupaten Wonogiri dengan laut Selatan memberikan garis pantai dengan panjang tidak kurang dari 10 kilometer.
Garis Pantai ini menyediakan beragam keindahan alami yang dapat dikembangkan sebagai destinasi wisata. Terbukti dengan hadirnya sejumlah pantai baru, seperti Pantai Nampu, Klothok, Karangpayung dan Sembukan.
- Tanggulangi Kemiskinan, Komisi A DPRD Jawa Tengah Beri Saran Daerah Bisa Kelola CSR Untuk Mengatasi Kemiskinan
- Pastikan Ketersediaan Pangan, Setyo Sukarno Sidak Pasar Kota Wonogiri
- Kantar Indonesia Bantah Ada Kaitan dengan Aplikasi yang Beredar