Korban Laka Tunggal di Fly Over Pelabuhan Tanjung Emas, Akhirnya Meninggal Dunia

Kondisi motor korban usai terjatuh dari flyover.
Kondisi motor korban usai terjatuh dari flyover.

Rio Novianto Saputra warga Gisikdrono, Semarang Barat yang terlibat dalam kecelakaan tunggal di flyover Pelabuhan Tanjung Emas, akhirnya dinyatakan meninggal dunia, Selasa (23/1).

Rio sebelumnya sempat mendapatkan pertolongan dan perawatan secara intensif selama lebih dari empat hari di RSUP Dr. Karyadi, Semarang.

Ketua RW 11 KelurahanGisik drono Eli Risandi membenarkan kabar meninggalnya Rio.

"Kabar meninggal dunia ini diketahui dari pihak keluarga sejak pagi tadi, kurang lebih pukul 05.54 WIB," kata Eli Risandi, Ketua RW 11 Kelurahan Gisikdrono kepada wartawan.

Seperti diketahui dalam kecelakaan tunggal tersebut, Rio  dilaporkan mengalami patah kaki serta cedera serius di bagian leher

Pengemudi motor ini mengalami luka-luka setelah terjatuh dari jembatan setinggi  8-10 meter diJalan Raya Flyover Yos Sudarso, Semarang Utara, Jumat pada tanggal 19 Januari 2024, sekitar pukul 07.30. 

Kejadian ini, korban sendirian mengendarai motor Yamaha Mio Z warna merah H-3686-BGG. Melaju dari arah Kalibanteng menuju Kaligawe atau barat ke timur.

Sesampai lokasi kejadian, persisnya Flyover Jembatan Pos 4, Pelabuhan Tanjung Mas tiba-tiba mengalami kecelakaan tunggal. 

"Itu informasinya, mau berangkat kerja. Diduga saat diduga saat berkendara kurang waspada pandangan depan, sehingga menabrak drum beton," jelas Kasubnit II Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko,

Benturan tersebut, motor korban hingga naik ke atas pedestrian tepi pembatas jalan kurang lebih setinggi 25 sentimeter.

Nahas, korban jatuh dari motor hingga terpelanting ke pedestrian yang berlubang dan jatuh ke bawah jembatan.