Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang meluncurkan aplikasi Sijadhuk.
- Rutan Salatiga Sinkronisasi Data NIK Warga Binaan
- Nasdem Kantongi 5 Nama Bakal Cawapres Pendamping Anies
- Dinilai Melanggar, Bawaslu Copot Stiker APK Di Angkutan Umum
Baca Juga
Peluncuran ditandai pemukulan gong oleh Komisioner KPU Jateng Eni Misdayani bersama Ketua KPU Kabupaten Magelang Afiffuddin, di Pendopo Saraswati Hotel Pondok Tingal Borobudur, Minggu (18/12).
"Aplikasi ini akan memudahkan seluruh lapisan masyarakat untuk mengakses produk-produk hukum kepemiluan," kata Afiffuddin, di depan pimpinan partai politik calon peserta Pemilu 2024, penguruan ormas, organisasi kepemudaan, dan mahasiswa.
Eni Misdayani berharap, agar dikenal dan diakses masyarakat luas, Sijadhuk harus disosialisasikan secara masif. Hal ini bertujuan agar bisa mengetahui aturan, tahapan dan teknis penyelenggaraan pemilu.
Dia berharap, aplikasi Sijadhuk jangan sekadar diluncurkan kemudian berhenti sampai di sini. Pihak pengelola harus aktif dan konsisten meng-upload info-info yang akan, sedang dan sudah dilaksanakan.
"Sehingga aplikasi itu dapat memberi manfaat, dan dimanfaatkan," pintanya, dalam acara rapat koordinasi (rakor) optimalisasi peran JDIH (Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum) dalam rangka diseminasi produk hukum kepemiluan tersebut.
Anggota KPU Kabupaten Magelang, Siti Nurhayati menyebut, sudah 186 konten diunggah dalam JDIH KPU Kabupaten Magelang. Namun, akses masyarakat belum maksimal.
- Dilantik Jadi Ketua Umum Taruna Merah Putih, Hendi Beri Perhatian Khusus Kaum Milenial
- Bawaslu Kabupaten Magelang Buka Lowongan Formasi 372 Pengawas Kelurahan/Desa
- Gatot Bisa Imbangi Jokowi, Prabowo Lebih Baik Jadi King Maker