Angka partisipasi masyarakat Kabupaten Magelang untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024 mencapai 89 persen. Lebih tinggi dibanding pada Pemilu 2019 silam.
- Bawaslu Kota Solo Buka Pendaftaran Untuk PTPS
- Agustina-Iswar Siap Bangun Semarang
- Andika-Hendi Angan-Angan Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dan Sediakan Pendidikan Gratis Di Jawa Tengah
Baca Juga
"Angka itu melampaui target yang kami tetapkan, 86 persen," kata Ketua Komisi Penilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang, Ahmad Rofik, di sela Rapat Pleno lanjutan Perolehan Suara Hasil Pemilu 2024 di Ball Room Grand Artos Magelang, Kamis (29/02).
Pada 21 Juni 2023, KPU Kabupaten Magelang menetapkan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 1.007.591 orang. Jumlah ini terdiri dari 502.780 laki-laki dan 504.811 perempuan.
Capaian angka partisipati Pemilu 2024 mengalami peningkatan dibandingkan pada Pemilu 2019 lalu. Kala itu, angka partisipasi masyarakat baru mencapai 85 persen.
Ahmad Rofik menambahkan, rapat pleno dijadwalkan berlangsung 4 hari untuk D Hasil di 21 kecamatan. D Hasil adalah istilah KPU untuk formulir plano tingkat Kabupaten.
Rapat pleno yang diselenggarakan sejak Rabu 28 Februari hingga Sabtu, 2 Maret 2024 ini sudah termasuk waktu untuk merapikan dokumen, penandatanganan dan penetapan di hari terakhir nanti.
Menurut Komisioner KPU, Yohanes Bagyo Harsono, rapat pleno hari pertama melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Salaman, Borobudur, Ngluwar, Salam, Srumbung, Dukun.
Untuk rapat pleno hari kedua (Kamis, 29/02) melibatkan PPK Sawangan, Muntilan, Mungkid, Mertoyudan, Tempuran, Kajoran, Kaliangkrik, Bandongan.
"Untuk rapat pleno hari ketiga Jumat (01/03) besok, (kami-red) menghadirkan PPK Candimulyo, Tegalrejo, Pakis, Ngablak, Grabag, Secang, dan Windusari," kata Bagyo.
- Bawaslu Kota Solo Buka Pendaftaran Untuk PTPS
- Agustina-Iswar Siap Bangun Semarang
- Hydroplus Indonesia Para Badminton International Digelar Di Edutorium UMS Solo