Malaysia Masuki Fase Endemik Mulai 1 April

Malaysia akan memasuki Fase 'Transisi ke Endemik' serta pembukaan kembali perbatasan Covid mulai 1 April mendatang.


Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob dalam pernyataannya mengatakan keputusan itu diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk melakukan penilaian risiko, mendapatkan pandangan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan memeriksa rekomendasi dari Kwartet Menteri.

“Penting bagi saya untuk menginformasikan, fase transisi ke endemik ini adalah 'strategi keluar' untuk memungkinkan kita semua kembali ke kehidupan yang hampir normal setelah hampir dua tahun berperang dengan Covid-19," katanya dalam pernyataannya, Selasa (8/3).

Fase transisi tersebut merupakan fase sementara sebelum negara masuk ke Fase Endemik yang pengumumannya hanya bisa dilakukan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), menurutnya.

Mulai 1 April juga telah ditetapkan beberapa standar operasional prosedur (SOP), antara lain penggunaan masker di tempat umum yang masih menjadi 'wajib' bagi setiap orang.

Untuk jam operasional, otoritas telah menghapuskan pembatasannya.

“Pemilik tempat diperbolehkan untuk menjalankan jam operasional tempat masing-masing sesuai dengan ketentuan izin operasi. Artinya kalian semua bisa makan di resto setelah jam 12 malam, apalagi dengan bulan Ramadhan yang sebentar lagi akan tiba. Bisa sahur di luar,” katanya.

Untuk ibadah Ramadhan, sholat berjamaah di masjid atau surau sudah diperbolehkan dan tidak lagi menjaga jarak fisik. Artinya, sudah kembali normal.

Untuk kedatangan dari luar malaysia, tidak lagi menjalani karantina, tetapi tetap harus menunjukkan hasil tes PCR Covid-19 dua hari sebelum keberangkatan.

Kementerian terkait juga akan menerbitkan daftar SOP pembukaan perbatasan negara secara lebih rinci dalam waktu dekat, terutama terkait prosedur di Gerbang Internasional (PMA) di darat dan laut.