Wakil Ketua DPRD Kabupaten Batang, Junaenah prihatin dengan maraknya kasus kekerasan seksual di berbagai instansi pendidikan. Korban Kasus kekerasan seksual yang mencuat mayoritas anak di bawah umur.
Terbaru, mencuat kasus pencabulan dan persetubuhan yang dilakukan oknum pengasuh ponpes Wildan Mashuri Amin (57). Bermodus nikah siri serta supranatural, pelaku melakukan persetubuhan pada belasan santriwatinya.
"Harus ada evaluasi terhadap pesantren. Harus ada sidak atau monitoring beberapa bulan sekali," ucap politisi PDI Perjuangan itu, Minggu (16/4).
Beberapa kasus kekerasan seksual pada anak di bawah umur terjadi beberapa kali sejak Agustus 2022. Sejak saat itu, ada lima kasus kekerasan seksual pada anak yang mencuat.
Kasus kekerasan seksual yang pertama mencuat dilakukan oknum Guru Agama sebuah SMPN di Kecamatan Gringsinf pada belasan siswinya. Lalu guru ngaji berusia 55 tahun mencabuli bocah 5 tahun.
Tak kalah bikin geger adalah aksi sodomi oknum guru ngaji sekaligus pelatih rebana pada murid laki-laki. Sempat muncul aksi mesum guru MA terhadap siswinya.
"Seorang tokoh yang seharusnya dijadikan panutan malah berperilaku amoral. Para siswa pengen cari ilmu, ternyata malah jadi korban," ucapnya.
Junaenah menyarankan ada seleksi ketat untuk para pengajar, tidak hanya pada ponpes yang bermasalah. Menurutnya juga perlu ada kontak untuk aduan di setiap sekolah atau pondok.
Tiap siswa/siswi atau santri/santriwati yang mengalami masalah bisa langsung mengadu.
"Anak tidak boleh takut, tidak usah malu. Anak akan dilindungi," terangnya.
Terkini, informasi yang dihimpun jumlah korban kekerasan seksual oknum pengasuh ponpes terus bertambah. Santer kabar, jumlah pelapor menembus 22 anak, dari sebelumnya hanya 15 anak.
"Nggih mas bertambah tapi pastinya belum tahu, karena anggota masih di lapangan," ujar Kasatreskrim Polres Batang AKP Andi Fajar melalui pesan WhatsApp, saat dihubungi awak media.
- Harga Cabai di Kota Pekalongan Meroket hingga Rp40 Ribu Per Kg
- DPRD Batang Usulkan Pahlawan Nasional KH Achmad Rifa'i Jadi Nama Jalan
