Semarang - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita menegaskan kelangkaan gas elpiji bersubsidi saat ini akan segera normal. Pihaknya berencana memantau dengan pengawasan stok di tingkat distributor menjamin kelancaran.
- Wali Kota Tegal Lantik 36 Pejabat Di Lingkungan Pemkot Tegal
- Wali Kota Semarang Siapkan 12 Bus Armada Mudik Gratis Jemput dan Antar Pemudik
- Dedy Yon Buka Musrenbang RKPD Kota Tegal 2026
Baca Juga
"Kita akan terus memantau untuk menjamin kelancaran stok diterima masyarakat dan tidak merugikan karena kosong berhari-hari. Kami akan memantau agar masalah bisa secepatnya ada solusinya," kata Mbak Ita, Senin (10/02).
Wali Kota Semarang itu berharap, bila stok aman dan normal akan membuat masyarakat tidak kesulitan mendapatkan gas elpiji.
Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang yakin kendala sulitnya masyarakat memperoleh gas elpiji dapat teratasi secepatnya.
"Bisa kita upayakan dapat mencegah terlambatnya stok menyebabkan di distributor kosong. Kami akan memantau terus kelangkaan yang dapat meresahkan warga memperoleh gas. Sehingga, kelangkaan dipastikan tidak terjadi dan aman normal seperti biasa," terang Mbak Ita.
Oleh karena itu, dengan koordinasi lintas sektor, kata Mbak Ita, perlu dan terus dilakukan agar seluruh pihak bergerak secepat mungkin memastikan tidak terjadi kendala distribusi LPG (elpiji).
"Segera akan kita lakukan langkah-langkah pengendalian agar stok jika tidak ada bisa diupayakan ada lagi agar masyarakat tidak bingung mendapatkan LPG. Sejauh ini, kita mendapatkan informasi masih ada kendala distribusi dan kelangkaan di Semarang. Sehingga, jika cepat ditangani bisa membantu menormalkan kondisi supaya tidak berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat," sebut Mbak Ita.
- Dimenangkan Indonesia, Nonton Bareng Warga Dan Pemimpin Boyolali Pun Sukses
- Program Mudik Gratis, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Resmi Lepas Belasan Ribu Pemudik Dari Jakarta
- Gelar Safari Ramadhan, Kapolres Boyolali Ajak Masyarakat Dukuh Tempursari Jaga Kamtibmas