Meski Tengah Digeber Perbaikan, Ditlantas Polda Jateng Tetap Siapkan Rute Alternatif Mudik

Ditlantas Polda Jawa Tengah akan menyiapkan beberapa jalur alternatif untuk siap mengantisipasi potensi banjir di Jalur Pantura Semarang hingga Kudus. Dicky Aditya/RMOLJateng
Ditlantas Polda Jawa Tengah akan menyiapkan beberapa jalur alternatif untuk siap mengantisipasi potensi banjir di Jalur Pantura Semarang hingga Kudus. Dicky Aditya/RMOLJateng

Jelang arus mudik Lebaran 2024, jalur Pantura bagian timur Jawa Tengah yang sempat terendam banjir dan mengakibatkan akses penghubung lumpuh tak dapat dilewati, rusak parah.


Upaya perbaikan terus digenjot Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY. Namun begitu, Ditlantas Polda Jateng, tak mau ambil resiko dengan tetap menyiapkan rute alternatif bagi para pemudik.

"Kita sudah berkoordinasi dengan seluruh jajaran Polres di Jawa Tengah untuk melakukan persiapan guna cek jalur mudik. Wilayah-wilayah tertentu kita petakan sebagai titik rawan bencana alam seperti banjir, kecelakaan, dan kemacetan. Selain jalur utama, ada ruas-ruas alternatif yang dipersiapkan untuk mengurai kepadatan arus selama mudik dan balik," beber Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Sonny Irawan menjelaskan, Kamis (28/3). 

Selain itu, langkah ini juga dilakukan mengingat selama arus mudik Lebaran besok, kata Sonny, diprediksi masih berpotensi terjadi ancaman banjir.

Diketahui, terdapat beberapa titik rawan banjir berdasarkan pemetaan sementara, antara lain di Jalur Pantura mulai Semarang, Demak, sampai ke perbatasan Kudus yang beberapa waktu ini terkena banjir. 

Nantinya, jalur alternatif untuk menghindari kemungkinan terburuk seandainya jalur kembali tidak dapat dilewati sampai rekayasa pengalihan arus pun telah masuk dalam persiapan agar tidak sampai menghambat kelancaran arus mudik. 

Sonny menjelaskan, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan jajaran Polres di wilayah kabupaten dan kota untuk memastikan kesiapan jalur mudik aman sampai pelaksanaan mudik Lebaran nanti. Dengan demikian, rekayasa pengalihan arus dan sebagainya dapat siap sewaktu-waktu dijalankan. 

"Banjir yang sempat terjadi di Pantura dari Semarang, Demak sampai Kudus masih jadi prioritas persiapan untuk menghadapi arus mudik Lebaran besok. Kita telah menyiapkan beberapa jalur alternatif untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk," kata Sonny.