Mobil Tim Basarnas Solo Masuk Jurang di Ngargoyoso Berhasil Dievakuasi

Mobil saat akan dievakuasi dari dasar jurang. / dok relawan.
Mobil saat akan dievakuasi dari dasar jurang. / dok relawan.

Mobil Nissan Navara AD 8217 RM yang ditumpangi Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta Arif Sugiarto bersama tiga rekan lainnya berhasil dievakuasi dari jurang sedalam 30 meter di kawasan Kemuning Ngargoyoso.


Mobil tersebut mengalami laka tunggal pada Selasa (10/8) malam sekitar pukul 18.45 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Mereka langsung dievakuasi ke Puskesmas Ngargoyoso.  


Sementara mobilnya baru bisa  di evakuasi ke atas hari ini dengan melibatkan sejumlah elemen relawan dan warga sekitar. Pasalnya evakuasi terhadap kendaraan semalam tidak dapat dilakukan. Selain kondisi gelap, medan juga curam.  

Ketua Relawan Karanganyar Emergency, Joko Sunarto sebut mobil milik Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta Arif Sugiarto berhasil dievakuasi hari ini. Melibatkan relawan, warga sekitar, Basarnas, SAR dan juga komunitas jeep.

Dirinya menyebut medan di lokasi kejadian yang sulit, menjadi kendala dalam proses evakuasi. Mobil berada di dalam jurang dan banyak pohon. Hari ini proses evakuasi dengan menarik mobil perlahan dengan menggunakan tiga mobil jeep. 


"Akhirnya mobil bisa ditarik ke atas, butuh waktu 4 jam lebih untuk menarik ke atas," ungkapnya Rabu (11/8).


Kondisi mobil mengalami rusak bagian depan, samping belakang dan ass roda bagian kiri patah. Setelah mobil berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke Unit Laka Satlantas Polres Karanganyar. 


Pak Po panggilan akrabnya menjelaskan insiden tersebut bermula saat Arief bersama ketiga personil Basanas lainnya, diantaranya Riyadi, Jaka Sri Waluya dan Andri Kusuma Wibawa akan menuju Modosewu, Kemuning, Ngargoyoso, Karanganyar.


Menurutnya kondisi jalan di lokasi kejadian merupakan jalan kampung  dari cor. Kondisi jalan banyak tikungan juga tanjakan dan turunan.

"Namun setibanya di daerah Jalen, diduga pengemudi mobil tak mampu menguasai kondisi jalan yang menurun cukup curam,  hingga akhirnya terperosok ke jurang," pungkasnya.