Lima tokoh pewayangan, Pandawa Lima akan mengawal Bodjong Festival di Jalan Pemuda, Semarang. Pandawa Lima tersebut saat ini tengah digarap oleh komunitas Wayanggaga.
- 500 Calon Samanera Digunduli, Awali Pabbajja Samanera Sementara MBMI
- Buku Tunggal Ketiga Beno Siang Pamungkas PANEN Resmi Diluncurkan
- Kerajinan Bongpay Pecinan Semarang Sudah Berdiri Sejak 130 Tahun Lalu
Baca Juga
Koordinator Wayanggaga, Pambuko Septiardi, mengatakan lima wayang tersebut dibuat dari bambu, tali, dan kain.
Kalau tingginya, Werkudara yang paling tinggi yakni 3 meter. Kalau yang lainnya hanya 2,5 meter," kata Pambuko, Kamis (18/10).
Lebih jauh, Pambuko menerangkan konsep Pandawa Lima yang dibuatnya. Menurutnya, konsep futuristik yang diberikan panitia Bodjong Festival, dia tafsirkan menjadi wayang sebagai panglima perang masa depan.
Kalau wayang yang kami bikin, kami gambarkan mereka sebagai panglima perang masa depan. Dengan warna-warni yang melekat pada tubuh mereka," ungkapnya.
Kata Pambuko, dari lima wayang, hanya satu wayang, Werkudara yang tidak memakai topeng. Menurutnya, karena dari Pandawa Lima, hanya Werkudara yang memiliki karakter kuat sebagai pemberani dan sangat berwatak ksatria.
Werkudara hampir memiliki seluruh karakter ksatria yang dimiliki saudaranya. Werkudara juga jujur dan berani, bahkan kepada dirinya sendiri," ungkap dia.
Pambuko menambahkan, wayang itu akan dipajang sebagai ruang photobooth di Bodjong Festival mulai tanggal 20 besok.
- Lopis Raksasa Setinggi 2 Meter Meriahkan Tradisi Syawalan Di Pekalongan
- Disbudpar Kudus Rangkul Warga Patiayam Selamatkan Situs Purbakala
- Meriahnya Halal Bi Halal Keturunan Arab Di Tegal, Pak Muh Yang Viral Ikut Hadir