Kebakaran hebat menghanguskan ratusan kios di Pasar Barang Bekas (Babe) di Kota Kudus, Rabu (5/6) dini hari. Akibatnya, para pedagang pemilik kios di pasar yang berlokasi di Jalan Raya Kudus-Purwodadi, Desa Jatiwetan, Kecamatan Jati Kudus ini merugi miliaran rupiah.
- Perangkat Desa di Batang Bunuh Diri, Tinggalkan Surat Pengakuan Pakai Dana PKH
- Warga Kejobong Purbalingga Tewas Bunuh Diri Terjun ke Sumur
- Mayat Pria Ditemukan di Sungai Kacangan Kejobong Purbalingga
Baca Juga
Kobaran api diketahui berawal dari kios di bagian tengah. Dugaan sementara, percikan api dipicu konsleting listrik di salah satu kios yang ada. Beruntung insiden kebakaran itu tidak memakan korban jiwa.
Informasi yang diterima RMOLjateng, api diketahui mulai membakar beberapa bangunan kios pasar oleh sejumlah saksi yakni penjaga pasar, warga dan pedagang di sekitar pasar.
Melihat kobaran api yang membumbung tinggi, petugas Damkar bergerak cepat datang ke lokasi kejadian. Upaya pemadaman pun dilakukan dengan pengerahan 7 unit mobil Damkar dari BPBD, Satpol PP, PT Pura dan PT Djarum.
Upaya pemadaman juga dibantu para relawan BPBD, Polsek dan Koramil Jati, serta warga setempat. Setelah lebih dari tiga jam melakukan pemadaman, akhirnya api sudah bisa dikendalikan. Hingga siang ini, petugas terus berupaya melakukan pendinginan.
Setidaknya sebanyak 250 kios di pasar barang bekas itu dilaporkan ludes terbakar. Kerugian saat ini masih dalam penaksiran, namun diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Merespon terbakarnya Pasar Babe, Penjabat Bupati Kudus, Hasan Chabibie pun langsung turun tangan ke lokasi kejadian, Rabu (5/6) siang. Kedatangan Pj Bupati berniat mengupayakan renovasi pasar paska terbakar.
Untuk merenovasi pasar itu, Hasan mengaku segera melakukan pengkajian penggunaan dana tidak terduga (TT) untuk penanganan pasar yang terbakar. Pengkajian penggunaan dana melibatkan Sekretaris Daerah (Sekda) dan BPPKAD Kudus.
“Kita akan mengupayakan secepatnya melakukan renovasi pasar yang terbakar, sambil rekan-rekan pedagang pindah sementara berjualan di tempat baru,” ujar Hasan.
Hasan pun mempersilakan para pedagang korban kebakaran untuk menempati bagian barat Pasar Babe yang masih kosong. Kawasan yang luput dari kebakaran untuk dijadikan tempat relokasi sementara.
Hasan juga berjanji berkomunikasi dengan BRI dan Bank Pasar untuk membantu para pedagang korban kebakaran. Sebab mayoritas para pedagang ini memiliki pinjaman kredit dan kepentingan lainnya dengan dua bank tersebut.
“Kita koordinasikan secepatnya dengan BRI dan Bank Pasar untuk memberi keringanan, karena mereka (korban kebakaran) tidak bisa berjualan lagi untuk sementara waktu,” imbuhnya.
Pj Bupati Kudus Hasan Chabibie meninjau lokasi Pasar Babe yang terbakar. Arif Edi Purnomo/RMOLjateng
- Seri Kedua di Kudus, Para Downhiller Elite Siap Taklukan Ternadi Bike Park demi Gelar Juara
- Debut Perdana Awwaludin di Liga 2 Nasional, Buktikan Kemenangan Persiku Kontra Bhayangkara FC
- Empat Sekolah di Kudus Dibidik Uji Coba Makan Bergizi Gratis