Paus Fransiskus Doakan Negara-negara Yang Masih Berperang

Paus Fransiskus dalam pidato perayaan Natal melantunkan doa untuk seluruh umatyang berada di negara yang sedang berperang.


Pedagang Pasar Johar yang saat ini menempati lahan Relokasi Pasar Johar (MAJT) belum mau di pindah ke Pasar Johar yang pembangunannya sudah hampir rampung.

Para pedagang justru meminta pindah secara bersama-sama.

Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang, Joko Susilo mengatakan, baru saja melihat langsung progres pembangunan di Pasar Johar.

Hasilnya Johar Tengah dan Utara (Johar Cagar Budaya) sudah selesai dibangun Kementrian PUPR.

"Memang bangunan cagar budaya ini sudah jadi dan siap ditempati, namun satu sisi bangunan lain masih dikerjakan," katanya ketika melakukan pemantauan di Johar, Jumat (15/1)

Joko menjelaskan, sesuai rencana pembangunan di Johar, seperti Kanjengan dan lainnya akan rampung pada 2022 mendatang.

"Tadi juga sudah audiensi, kalau dipindah ya semua tidak bertahap. Takutnya ada pedagang yang iri," tambahnya.

Kapasitas pedagang yang bisa ditampung di Johar Tengah dan Utara, hanya sekitar 1.200 pedagang dari 7.000 pedagang yang direlokasi di kawasan MAJT.

"Jelas kurang banyak, sambil jalan kita bicara lagi sama pedagang. Untuk saat ini perawatan masih kewajiban dari pihak ketiga," jelasnya.

Sementara itu Sektretaris Dinas Perdagangan Kota Semarang, Mujoko Raharjo mengatakan, setelah selesai dibangun, Kementrian PUPR sebenarnya menghendaki Johar Utara dan Tengah ini bisa segera ditempati.

"Arahan dari Kementerian sebenarnya minta ditempati dulu, namun pedagang belum mau menempati dengan dalih kalau pindah satu harus pindah semua," tambahnya.

Adanya keputusan tersebut, tentunya agak merugikan Pemkot Semarang karena jika dibiarkan tidak ditempati maka bangunan yang sudah berdiri kokoh ini malah terkesan mangkrak dan dikhawatirkan bisa rusak.

"Tentu kita eman-eman, bisa rusak sementara biaya perbaikan harus ada. Nanti kita akan audiensi lagi, baiknya seperti apa, apa diisi dulu atau gimana," pungkasnya.