Capaian target vaksinasi di Kabupaten Karanganyar masih terkendala karena keterbatasan stok vaksin. Sehingga capaian vaksinasinya masih cukup rendah.
- Temui Ilyas-Tri Haryadi, Ini Pesan Jokowi
- Dukung Rober-Adhe, Eks Bupati Karanganyar Bagikan Koleksi Pribadi
- Obor Kirab Api PEPARNAS XVII 2024 Disambut Tarian Bambangan Cakil
Baca Juga
Bupati Karanganyar, Juliyatmono sampaikan, stok vaksin yang diperoleh masih jauh dari angka yang ditargetkan untuk mendapatkan vaksinasi. Pihaknya tidak menampik adanya tambahan vaksin, namun jumlahnya belum cukup seperti harapan.
"Kejar target vaksinasi terus kita lakukan, tetap terkendala pasokan. Dimana pasokan (vaksin) belum membaik. Jumlahnya vaksin belum cukup seperti harapan kita," kata Juliyatmono saat meninjau kegiatan vaksinasi Lintas Agama di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar, Senin (9/8).
Pihaknya terus mendorong vaksinasi karena prosentase pencapaian vaksinasi di Karanganyar masih kurang.
"Siapapun monggo. Akan jauh lebih baik, cuma mendapatkan vaksinnya kan susah. Pemerintah juga terbatas," lanjunya.
Juliyamat terus mengajukan penambahan vaksin namun dinas kesehatan juga membagi kuota vaksin berdasarkan percepatan. Oleh karena itu setiap ada jatah vaksin dateng harus langsung digunakan untuk vaksinasi. Tidak diperboleh untuk menyetok (menyimpan) vaksin.
"Kita tidak boleh nyetok, dapat langsung vaksinkan (suntik)," tandas Juliyatmono.
Disebutkan pula untuk kesiapan tenaga kesehatan (nakes) Pemkab Karanganyar sudah siap jika diterjunkan dengan maksimal jika ada serbuan vaksin.
"Jika diserbu dengan vaksin yang banyak kami siap. Sehingga bisa mengejar kota Solo. Karena Soloraya itu harus cepat. Karena aglomerasi kan Soloraya," pungkasnya. 
- Temui Ilyas-Tri Haryadi, Ini Pesan Jokowi
- Dukung Rober-Adhe, Eks Bupati Karanganyar Bagikan Koleksi Pribadi
- Obor Kirab Api PEPARNAS XVII 2024 Disambut Tarian Bambangan Cakil
