Festival Hak Asasi Manusia (HAM) 2021 di Kota Semarang mulai digelar mulai 16-19 November 2021.
- Ini Cara Pemkot Semarang Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak
- Kunjungan RMOL ke Kantor Wali Kota Semarang
- BWI Kota Semarang Dipacu Mendata dan Legalkan Tanah serta Bangunan Wakaf
Baca Juga
Rangkaian kegiatan diawali Ormas Expo di atrium Paragon Mall Semarang dan mengangkat tema Bergerak Bersama Memperkuat Kebhinekaan, Inklusi, dan Resiliensi.
Ormas Expo ini menampilkan 40 lembaga yang melakukan layanan HAM baik Kota Semarang maupun lembaga nasional.
Festival HAM 2021 akan dibuka oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Muhammad Mahfud MD pada Rabu (17/11).
Sebagai tuan rumah, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, menjamin acara ini akan berjalan dengan lancar karena telah melakukan persiapan matang.
"Kami sangat senang dan bangga, sekaligus berterima kasih kepada KOMNAS HAM RI, INFID, KSP yang mempercayai kota Semarang sebagai tuan rumah, kami harap acara ini berjalan lancar dan semua peserta nantinya pulang ke daerah masing-masing dengan selamat dan sehat," kata Wali Kota Hendi usai jumpa media di PO Hotel Semarang, Selasa (16/11).
Hendi membeberkan sejumlah agenda kegiatan untuk menyemarakkan Festival HAM 2021. Salah satunya adalah Goalball yakni pertandingan antara tim penyelenggara Festival HAM melawan tim Komunitas Sahabat Mata yakni penyandang disabilitas netra.
Sedianya, peserta Festival HAM akan diajak untuk mengunjungi sejumlah tempat di Kota Semarang terkait dengan praktik tata kelola HAM. Trip A mulai dari balaikota-kampung nelayan-GPIB Malangsari-MAJT-RM Kambodja-Sam Poo Kong. Trip B mulai dari balai kota-pondok boro-Kampung Demokrasi-IBC Kota Lama-Kota Lama.
"Mudah-mudahan hasil jalan-jalan itu bisa jadi contoh beberapa daerah yang memiliki persoalan HAM yang sama," terang Hendi.
Dalam rangka menyambut Festival HAM 2021, Kota Semarang juga menggelar Semarang Night Carnival 2021 akan diadakan pada Rabu (17/11) secara virtual melalui channel YouTube Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang.
Semarang Writers Week juga digelar dengan 19 sesi diskusi mengenai buku dengan berbagai tema. Selain itu dalam Festival HAM juga ada berbagai kegiatan perlombaan yang bisa diikuti oleh semua masyarakat.
"Kami ingin menyampaikan pesan kepada seluruh dunia bahwa hak warga harus dilindungi dan saling menghormati sesuai bidang masing-masing," tuturnya.
Kegiatan ini akan diadakan secara daring maupun luring. Ada 767 peserta yang akan mengikuti sebanyak 464 peserta mengikuti secara tatap muka dan 303 peserta mengikuti secara daring.
Menurutnya, peserta akan terus bertambah mengingat pembukaan baru akan dilakukan Rabu.
"Kami tidak melupakan prokes. Yang mengikuti secara offline sudah divaksin. Sebelum acara kami minta untuk tes. Panitia sudah menyediakan 1.000 antigen," tandasnya.
- Bambang Pacul, Ketua Tim Pemenangan Andika -Hendi
- Andika-Hendi Optimis Raih Dukungan Besar
- Hendrar Prihadi: Kita Bareng Warga Bangun Ekonomi dan Toleransi