Penemuan Mayat Wanita Tanpa Identitas Di Saluran Irigasi

Warga Desa Lanji kecamatan Patebon digegerkan dengan adanya temuan sosok mayat wanita di saluran irigasi,  Jumat (18/1) siang.


Sesosok mayat wanita tanpa identitas itu ditemukan mengapung oleh Zaenuri, petugas kebersihan sungai.

Saat ditemukan mayat wanita tersebut hanya mengenakan pakaian dalam.

Mayat wanita yang diperkirakan berusia 40 hingga 45 tahun itu ditemukan dalam posisi tertelungkup bersama tumpukan sampah yang ikut terhanyut di sungai itu.

Di tubuh mayat itu juga ditemukan dua buah cincin masih melekat di jari manis tangan kiri wanita itu.

Dari keterangan warga bahwa mayat tersebut bukanlah warga di desanya dan tidak ada warga yang dilaporkan hilang di desa tersebut.

Zaenuri, seorang saksi penemuan mayat tersebut mengatakaan pada awalnya dirinya menyangka bahwa itu sesosok mayat yang mengapung bersama sampah tersebut adalah sebuah boneka.

Namun saat di dekati diketahuilah bahwa itu merupakan mayat wanita.

"Saat itu saya sedang bersihkan tumpukan sampah yang berada di saluran irigasi. Saya kira itu boneka, tapi ketika saya dekati ternyata mayat wanita," katanya.

Zaenuri menambahkan bahwa saat ditemukan perut wanita mengalami luka dibagian kening kepala dan perut mayat tersebut sudah membuncit serta badannya sudah membiru.

Di duga luka tersebut akibat benturan bebatuan saat mayat itu terhanyut.

Penemuan mayat tersebut langsung dilaporkan oleh para warga kepada polsek Patebon.

Tim BNPB pun langsung mengevakuasi mayat tersebut dan dibawa ke rumah sakit.

"Mayat sudah dievakuasi, terus langsung dibawa ke rumah sakit," tambahnya.

Saat ini mayat sudah dibawa ke ruang jenazah RSUD Dr Soewondo.

Tidak ada identitas maupun pakaian korban disekitar lokasi.

Sedangkan kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Pihak kepolisisan juga tengah melakukan proses olah TKP di lokasi penemuan.

Tidak ada identitas maupun pakaian korban disekitar lokasi.