Niat jahat muncul karena ada kesempatan. Saat melihat kontak masih menggatung di motor, W alias Peci (25), buruh jahit dari Desa Pantianom, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, tergoda untuk mencurinya.
- Masih Ungkit Logistik, Bukti Pendukung Prabowo Tidak Percaya Diri
- WNI Yang Daftar Pemilu 2019 Di Australia Barat Masih Rendah
- Jokowi Akan Hadiri Pembekalan Caleg PDIP
Baca Juga
Pencurian sepeda motor Yamaha Xeon nopol G 3835 TK oleh Peci berawal saat dirinya mengamen di rumah korban bernama Kuwatno (49), warga Desa Legokclile, Kecamatan Bojong, Sabtu (28/7), sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat itulah pelaku melihat motor korban terparkir di teras rumah dengan posisi kontak masih menggantung di motor. Suasana rumah yang sepi kian menambah keberanian pelaku untuk membawa motor tersebut.
"Korban sendiri saat itu tengah di sawah miliknya. Saat pulang sekitar pukul 14.30 WIB, korban mendapati sepeda motornya hilang. Korban pun lapor ke Kepolisian. Dari hasil penyelidikan di lapangan, pelaku akhirnya bisa terungkap. Tersangka ditangkap di rumahnya, Selasa (31/7) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB," terang Kasubag Humas Polres Pekalongan Ipda Akrom kepada RMOLJateng, Rabu (1/8).
Dari hasil pemeriksaan, tersangka baru kali pertama ini mencuri sepeda motor. Tersangka saat mengamen di rumah korban timbul niat jahatnya saat melihat kontak menggantung di motor.
- Masih Ungkit Logistik, Bukti Pendukung Prabowo Tidak Percaya Diri
- Menko Puan: Seluruh Rakyat Indonesia Mendoakan, Maka Berjuanglah
- WNI Yang Daftar Pemilu 2019 Di Australia Barat Masih Rendah