PKB Batang Mulai Buka Pendaftaran Caleg

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Batang mulai membuka pendaftaran calon legislatif (caleg).


Pembukaan pendaftaran dilakukan langsung Ketua LPP (lembaga Pemenangan Pemilu) DPC PKB Kabupaten Batang, Maulana Yusup. 

"Rekrutmen Caleg DPC PKB Kab Batang ini bertujuan untuk menjaring kader potensial dan memiliki minat terjun secara langsung didalam perebutan kursi legislative DPRD,"  kata ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Batang, Senin (1/8). 

Launching itu bertepatan dengan peringatan Hari Lahir (Harlah) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke-24 tahun. Dalam sambutannya, Yusup menyinggung hubungan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan PKB. 

Ia menyampaikan, dalam konteks berpolitik, PKB ini secara de jure dilahirkan dari rahim NU. Baginya, sebagai anak, tentu PKB harus menjaga etika  terhadap orang tua. 

"Jangan sampai PKB menjadi anak yang durhaka terhadap orang tuanya," tuturnya. 

Ketua DPC PKB Batang, Fauzi Fallas mengatakan, pintu PKB terbuka lebar untuk semua kalangan dan semua elemen masyakat umum. Tidak ada syarat apapun, sehingga latar belakang apapun bisa daftar jadi caleg. 

"Kami PKB Batang harus tetap optimis memenuhi target kursi di DPRD Kabupaten  Batang, yang juga akan berpengaruh pada kursi DPRD Provinsi Jateng dan DPR RI," jelasnya. 

Peluncuran rekrutmen caleg juga dihadiri Ketua Dewan Syuro KH Abdul Syakur, Ketua PC NU Kab Batang H Achmad Taufik. Lalu, juga  anggota fraksi PKB DPRD kab Batang, Ketua Ketua Pengurus Sayap Partai Garda Bangsa, Gemasaba, dan Perempuan Bangsa. 

Acara itu dibuka secara simbolis dengan penyerahan formulir dan berkas pendaftaran bakal calon legislatif LPB pada Hendi Urip Ariyanto, dari Kecamatan Bandar. 

HUT PKB juga diisi santunan kepada 57 anak yatim atau piatu dari Panti Asuhan Roudlotul Mahbubin dan Panti Asuhan Darul Khadonah. Lalu, bersilaturahmi ke Ponpes Al Mabrur Warungasem untuk memberikan santuan kepada anak yatim/ piatu dan bantuan operasional untuk pondok pesantren senilai Rp10 juta.