Semarang - Polisi masih melakukan penyelidikan kasus penembakan terhadap seorang siswa pelajar SMK Negeri di Semarang yang tewas dan diduga ikut tawuran gangster saat dibubarkan. Kasus ini belum selesai ditangani, penyelidikan terus berlanjut mengungkap sebenarnya terjadi.
- Kreak-Kreak Kembali Berulah! Malam Minggu Tawuran Kejar-Kejaran Sampai Masuk Gang
- Kasus Mangkrak: Tersangka Kasus Bullying Mahasiswi PPDS Undip Lulus Ujian Kompetensi Nasional
- Penipuan Bermodus Balik Nama Kendaraan Di Samsat, Polres Pemalang Buru Pelaku
Baca Juga
Untuk pengungkapan kasus ini, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto menegaskan pihaknya selalu terbuka dan tak ingin ada yang ditutup-tutupi di dalam penyelidikan.
"Ya, kita akan selalu transparan bagi siapa pun ingin mengetahui pengungkapan kasus di penyelidikan atau prosesnya," kata Artanto, Sabtu (30/11).
Saat ini pun cukup banyak pihak terlibat di dalam memastikan proses penyelidikan. Berbagai lembaga memberikan perhatian khusus dalam penanganan kasus.
Dengan begitu, Kombes Artanto berharap, penanganan yang transparan dan dapat diawasi semua pihak bisa meningkatkan kepercayaan publik masyarakat terhadap institusi kepolisian penegak hukum.
"Kami persilahkan masyarakat dan pihak mana pun memantau proses penyelidikan kasus ini. Prosesnya kita akan transparan agar penanganan kasus tidak mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri," jelas Kombes Artanto.
- Kreak-Kreak Kembali Berulah! Malam Minggu Tawuran Kejar-Kejaran Sampai Masuk Gang
- Tasyakuran Peresmian Kantor Baru IWO Kota Tegal, Ketua IWO: Jaga Marwah Organisasi
- Bupati Witiarso Utomo Resmikan MOT RSUD RA Kartini Jepara Di Hari Ulang Tahun Ke-47