Kapolres Pemalang AKBP Ari Wibowo memimpin langsung pengukuhan Tim dan Relawan SAR Arnavat di Pantai Jaka Tingkir Desa Nyamplungsari, Petarukan. Relawan itu beranggotakan masyarakat.
- Bupati Demak Persilakan Masyarakat Laporkan Pelanggaran
- Aliran Sungai Ditutup, Kades Sayung Tegur Pelaksana Proyek Tol Semarang-Demak
- Sebelum Dimakamkan, Almarhum Djatmiko Wardoyo 'Dipertemukan' Sejenak dengan Istri Tercinta di Depan Rumah Duka
Baca Juga
“Jadi mereka yang tergabung dalam Tim dan relawan SAR Arnavat, akan bergerak bersama petugas dalam misi kemanusiaan, seperti penyelamatan korban dalam musibah kecelakaan, baik di perairan laut ataupun sungai,” kata Kapolres Pemalang, Sabtu (29/10).
Para relawan bersinergi dan berkolaborasi aktif denan Polri, TNI AL dan BPBD Kabupaten Pemalang.
Selain itu, relawan SAR Arnavat juga dapat menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi awal, untuk mendukung keberhasilan dalam misi penyelamatan korban musibah kecelakaan laut.
“Secara berkesinambungan akan dilakukan pelatihan, untuk meningkatkan kemampuan para relawan,” kata Kapolres.
Ari mengatakan, masyarakat yang tergabung dalam relawan Arnavat sebagian besar berasal dari wilayah pesisir pantai utara Kabupaten Pemalang.
“Sementara ini telah terbentuk 30 orang relawan, mudah-mudahan kedepan dapat kita kembangkan,” katanya.
Kapolres Pemalang mengatakan, wilayah perairan pantai utara dan selatan Jawa Tengah memiliki karakteristik gelombang tinggi. Sehingga rawan terjadinya kecelakaan laut, seperti kapal tenggelam, orang tenggelam, hilang, hanyut dan jatuh ke laut.
“Dari data Ditpolairud Polda Jawa Tengah, pada tahun 2021 telah terjadi 107 laka laut, semoga kedepan kejadian tersebut tidak terjadi di wilayah Kabupaten Pemalang,” katanya.
- Tol Semarang-Demak Dinilai Jadi Solusi Banjir
- BK DPRD Jateng Minta Muatan Lokal Masuk Tata Tertib Anggota Dewan
- Pengusaha Thionghoa Solo Bagikan 9000 Paket Beras Bagi Warga Solo Terdampak Pandemi Covid-19