Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, sudah aktif lagi sebagai pengurus pusat PDI Perjuangan.
- Satlinmas TPS Desa Sidomulyo Meninggal Terima Santunan JKM Dari BPJS Ketenagakerjaan Magelang
- Disesalkan, PB IPSI Kurang Selektif dalam Memilih Pengurus
- Menguat: Dorongan Calon Bupati (Cabup) Jepara 2024 Dari Internal PDI Perjuangan
Baca Juga
Putri dari Megawati Soekarnoputri itu duduk sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan dalam Rapat Koordinasi bidang politik dan keamanan tingkat nasional di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Kamis (3/5)
Puan mengatakan, sempat tidak aktif sebagai Ketua DPP PDIP sejak dipercaya menjadi pembantu Presiden Joko Widodo.Pengakuan tersebut disampaikan Puan ketika memberikan kata sambutan di acara yang dibuka oleh Mega sendiri.
"Memang selama tiga tahun lalu saya selaku Ketua Korbid bidang pengamanan tidak aktif. Namun, sekarang sudah (aktif)," aku Puan seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL
Akhir Januari lalu, Puan sempat tampak hadir dalam kegiatan verifikasi faktual yang dilakukan KPU dan Bawaslu di Kantor DPP PDIP. Kala itu, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan, status Puan Maharani sebagai Ketua DPP Bidang Politik dan Keamanan PDIP masih non aktif.
Tetapi, masih kata Hasto, status non aktif tersebut bisa tiba-tiba berubah jika ada perintah presiden yang memperbolehkan Puan rangkap jabatan.
Di awal pemerintahannya, Jokowi sempat menegaskan bahwa para menteri kabinet tidak boleh memegang jabatan di kepengurusan partai politik. Namun, komitmen Jokowi itu perlahan luntur. Selain Puan, ada menteri lain di Kabinet Jokowi yang rangkap jabatan strategis di partai yaitu Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, yang juga Ketua Umum Partai Golkar.
Kembali ke Rakor PDIP, dalam kesempatan itu Puan meminta para kader partainya untuk bersinergi dan solid mengadapi pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. Ia mengatakan, Pilkada Serentak seri ketiga di era Jokowi ini akan diikuti 82 juta pemilih.
Selain itu, dari 171 daerah yang menggelar Pilkada, ada 17 di antaranya merupakan tingkat provinsi. Puan pun yakin PDIP mampu memenangkan setengah dari jumlah daerah itu. Ia optimis kemenangan itu juga berlaku untuk Pilkada tingkat kabupaten dan kota.
"Misal ada enam Pilkada, kita bisa menang di satu daerah," demikian Puan.
- Jelang Pencoblosan, Pj Wali Kota Salatiga Imbau Warga Tak Termakan Hoaks
- Pilbup Batang 2024: PKS Panasi Mesin Partai, Sebut Nama Wihaji
- Kampanyekan Paslon Berlian, Relawan Topi Kuning Gelar Senam Massal di Karanganyar