Ratusan Warga Desa Pesantren Wanayasa Tutup Ramadhan dengan Aksi Donor Darah Masal

Sejumlah warga saat mendonorkan darahnya melalui PMI Banjarnegara dalam aksi donor darah ujung ramadhan, Jumat (29/3). dok PMI Banjarnegara
Sejumlah warga saat mendonorkan darahnya melalui PMI Banjarnegara dalam aksi donor darah ujung ramadhan, Jumat (29/3). dok PMI Banjarnegara

Hujan deras yang mengguyur sejak siang hingga dini hari tak menyurutkan langkah ratusan warga Desa Pesantren, Kecamatan Wanayasa. Mereka tetap berbondong-bondong mendatangi lokasi donor darah yang digelar Muhammadiyah Pesantren di kompleks TK Al Ikhlas, Jumat (29/3).


Hasilnya, 207 kantong darah berhasil dikumpulkan dalam aksi kemanusiaan tersebut. Kegiatan yang rutin digelar bersama PMI Kabupaten Banjarnegara ini menjadi lebih istimewa karena bertepatan dengan bulan suci Ramadan 1446 Hijriyah.

"Donor darah ini bukan sekadar aksi sosial, tetapi juga bagian dari semangat berbagi dan bersedekah di bulan penuh berkah," ujar Koordinator Kelompok Donor Darah Muhammadiyah Pesantren, Hariyanto.

Menurutnya, donor darah telah menjadi budaya bagi warga setempat. Hampir setiap keluarga memiliki anggota yang rutin mendonorkan darahnya. “Bisa dibilang, mayoritas masyarakat di sini sangat antusias. Setiap rumah hampir pasti ada relawan donor darah,” katanya.

Tingkat partisipasi warga Desa Pesantren dalam kegiatan ini terbilang tinggi. Tahun lalu, sebanyak 1.132 kantong darah berhasil terkumpul. Angka tersebut menunjukkan kepedulian sosial yang kuat di tengah masyarakat.

"Alhamdulillah, ini menandakan kesadaran warga terhadap pentingnya donor darah terus meningkat. Kami berharap kerja sama dengan PMI Banjarnegara terus terjalin, sehingga lebih banyak relawan, terutama dari kalangan Gen Z, ikut ambil bagian," katanya.

Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara, dr Amalia Desiana melalui Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Banjarnegara, dr. Syarah Mutia Dewi, menyebut antusiasme warga luar biasa, bahkan di bulan Ramadan. “Banyak yang rela antre sejak selepas salat Asar demi bisa menyumbangkan darah,” ujarnya.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada warga yang terus bergerak bersama PMI untuk memenuhi kebutuhan darah, terutama menjelang Lebaran. "Semoga kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga menjadi ladang pahala bagi semua," katanya.