Alumni diharapkan menjadi agen perubahan dalam membangun sinergitas dan kebersamaan melaju bersama menuju world class university (universitas kelas dunia).
- 7.255 Maba UNS 2022 Catat Rekor Muri Mewarnai Batik Pada Kain Terpanjang 3.300 Meter
- Kodam IV/Diponegoro Luncurkan Aplikasi Online Gratis Sarana Pembelajaran Anak
- Sarat Toleransi dan Keberagaman, Mahasiswa IAIN Kudus Gelar KKN di Cigugur Kuningan
Baca Juga
Rektor Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., mengatakan, kampus tidak mungkin jalan sendiri sedangkan alumni memiliki peran besar bagi UKSW.
"Kampus membutuhkan kolaborasi, salah satunya dengan alumni. Pintu bagi alumni terbuka lebar untuk menggandeng mahasiswa berkreasi di daerah-daerah asal alumni," ungkap dia saat membuka secara resmi kegiatan Kongres Nasional Ikatan Alumni Satya Wacana (Ikasatya), di Hotel Santika, di Kota Ambon Manise, Sabtu (7/10).
Oleh sebab itu, kampus mengajak alumni untuk bersama membangun sinergitas dan kebersamaan, melaju bersama menuju world class university.
Rektor perempuan pertama di UKSW ini menambahkan, simpul antara universitas dengan alumni adalah simpul erat.
"Kita jalin sinergitas, Kami butuh alumni untuk meningkatkan reputasi," terang dia.
Alumni bisa memulai dari tempat masing-masing dengan memberikan kontribusi, menjadi agen perubahan. Hal ini sesuai dengan profil lulusan UKSW yakni creative minority.
Intiyas berharap bisa menghasilkan pemikiran-pemikiran strategis bagi Indonesia dalam konggres nasional tersebut.
Ketua Panitia Kongres sekaligus Ketua Ikasatya Cabang Ambon Pdt. I. H. Hetharia menuturkan, kongres diikuti oleh 15 utusan cabang Ikasatya dari berbagai daerah di Indonesia.
Dia menuturkan, salah satu agenda dibahas dalam kongres tahun adalah proses pemilihan dan penetapan pengurus baru Ikasatya untuk masa bakti lima tahun ke depan.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari Sinode GPM, Pemerintah Provinsi Maluku, Pemerintah Kota Ambon dan sejumlah pihak lainnya.
Dia menyampaikan, Ambon dan UKSW memikili hubungan sangat baik. “Ambon dan Maluku berkontribusi dengan mengirimkan putra putri terbaiknya belajar di Kampus Indoneisa Mini UKSW, dan UKSW mengembalikannya untuk menjadi berkat di daerah masing-masing," imbuhnya.
Ketum Pengurus Pusat Ikasatya Prof. Christantius mengungkapkan, penyelenggaraan Kongres Ikasatya di Ambon sangat luar biasa. Berdasarkan sejarah, tiga Rektor UKSW berasal dari Kota Ambon dan alumni terbanyak UKSW berasal dari Ambon.
- UMS Berikan Bantuan Perbaikan Kendaraan Rusak Akibat Hujan Badai
- Rektor : Tergetkan Lima Tahun Mendatang Miliki 20 Guru Besar
- UKSW Tandatangani Nota Kesepahaman dengan Sinode GKO dan Compassion Indonesia Foundation