Sekaliber Rini Soemarno Disadap Seenaknya, Apalagi Rakyat Biasa

Rekaman percakapan antara Menteri BUMN Rini Soemarno dengan Direktur Utama PLN (Persero), Sofyan Basir yang sudah ramai di media sosial, harus menjadi perhatian serius pihak kepolisian untuk mengungkap dalang penyadapan ilegal tersebut.


"Aksi itu merupakan tindakan ilegal penyadapan dan melawan hukum. Bila orang sekaliber menteri BUMN saja bisa mereka sadap seenaknya apalagi rakyat biasa," tegas Direktur Eksekutif Sentra Indonesia, Arief Rachman melalui pesan elektronik yang diterima redaksi Kantor Berita Politik RMOL, Senin (7/5).

Sentra Indonesia mendesak kepolisian bertindak cepat menyelidiki aksi penyadapan ilegal dan penyebaran hoax tersebut yang dinilainya sudah nyata-nyata melanggar hukum.

"Persoalan ini mesti diungkap dengan terang agar keamanan dalam berkomunikasi memberikan jaminan bagi setiap warga negara terpenuhi hak-hak privacy," imbuhnya.

Ia menduga pelaku penyadapan dan penyebar informasi hoax tersebut adalah pihak yang berambisi dengan jabatan Rini Soemarno sebagai menteri BUMN.

Dalam catatan Sentra Indonesia, tambah Arief, kinerja Menteri BUMN sejauh ini sangat baik. BUMN era sekarang memiliki peran yang besar dalam proses pembangunan dan mensejahterakan rakyat. Hal ni dinilainya tidak lepas dari kerja keras Menteri BUMN Rini Soemarno bersama segenap insan BUMN lainnya.

"Semua orang tahu, jauh sebelum menjabat di pemerintahan, kiprah Rini Soemarno di perusahaan swasta sangat gemilang. Tak ada kesan bagi saya, orang seperti Rini Soemarno gila jabatan apalagi sejauh ini beliau orang sangat profesional dan pekerja keras," katanya lagi.