Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Semarang akan memastikan seleksi penerimaan siswa kelas khusus olahraga (KKO) bukan siswa titipan.
- Juara Umum Porprov Jateng 2023, Walikota Semarang : Pemkot Persiapkan Bonus Terbaik
- Kota Semarang Juara Umum Porprov Jateng Pati Raya 2023
- Faktor Non Teknis Jadi Perhatian Kota Semarang dalam Porprov Jateng 2023
Baca Juga
Ketua KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara mengatakan pembukaan seleksi penerimaan siswa KKO diadakan pada 25-26 April di SMP Negeri 3 Semarang.
Tahapan pertama ini adalah penyerahan berkas calon peserta sebelum melakukan tes resmi pada bulan Mei.
"Kita pastikan atlet yang diterima ini murni yang punya kesempatan berprestasi lebih tinggi, dan benar-benar pilihan serta bukan siswa titipan," kata Arnaz, Senin (25/4).
Dia mengatakan, kelas khusus akan dibuka dua kelas untuk menampung anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang memiliki kemampuan di bidang olahraga. KKO ini dibuat oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang bertujuan untuk mencari bibit atlet agar bisa berprestasi.
Pihaknya akan menggodok formula untuk pembibitan dan pembinaan lanjutan jika siswa dari kelas KKO angkatan pertama ini lulus dari SMP N 3 Semarang.
Ada tujuh cabang olahraga (cabor) yang akan diakomodir sesuai dengan grand desain olahraga nasional dari Kementerian Pemuda dan Olaharaga (Kemenpora) RI, yakni panahan, silat, tenis meja, voli, senam, atletik, dan wushu dalam keles KKO.
"Untuk jenjang selanjutnya kita nanti godok dulu ya, karena kalau SMA kan di provinsi, nah kita koordinasi lagi untuk kelanjutannya programnya kedepan," tandasnya.
- Juara Umum Porprov Jateng 2023, Walikota Semarang : Pemkot Persiapkan Bonus Terbaik
- Kota Semarang Juara Umum Porprov Jateng Pati Raya 2023
- Faktor Non Teknis Jadi Perhatian Kota Semarang dalam Porprov Jateng 2023