SMC RS Telogorejo Semakin Mempermudah Pelayanan Pasien Secara Digital

Semarang Medical Center (SMC) Rumah Sakit Telogorejo diluncurkan Stevi dan Kiosk yang berbasis digital.


Ketua Pengurus Yayasan Kesehatan Telogorejo, dr. Koesbintoro Singgih, MM mengatakan, era 4.0 menuju 5.0 adalah arah sistem digital. Smart hospital adalah rumah sakit bisa memberikan pelayanan kepada pasien dengan lebih mudah, lebih cepat dan lebih aman terutama untuk data pasien rumah sakit.

Inovasi yang dilakukan SMC RS Telogorejo antara lain pembaharuan alat untuk menurunkan persentase abandon call (telepon yang terputus pada saat nada tunggu), penambahan SDM, dan mengenalkan maskot STEVI. 

"Disini nanti contact center kita perbaiki sehingga menjadi one stop solution dan ini bagi manajemen dan pasien akan menjadi lebih baik. Dengan digitalisasi ini semuanya bisa dilakukan di satu tempat tidak perlu ke banyak tempat, bahkan operasi nantinya bisa dimana-mana," kata Singgih usai meresmikan Digital Corner di gedung Cattleya Lantai 1, Senin (14/2).

STEVI atau kepanjangan dari Smart Telogorejo Virtual Assist melambangkan wajah dari Contact Center yang ceria, berjiwa muda, friendly, dan berwawasan. 

Direktur Utama SMC RS Telogorejo, dr. Alice Sutedjo Lisa, M.K.M menambahkan, sebanyak empat buah mesin diletakkan di digital corner membantu pasien dalam proses pendaftaran agar lebih efisien dan mengurangi lamanya waktu antrian di kasir poli yang berpotensi terjadinya kerumunan.

"Harapannya dengan adanya kiosk ini dapat menunjang konsep STEVI sebagai virtual assistant," kata dia. 

Dia menyebutkan untuk pembayaran Kiosk menggunakan non tunai, dapat menggunakan virtual account, dan kartu flazz atau kartu MySMC. Adalah kartu identitas berobat pasien RS Telogorejo yang dapat dibeli dengan harga Rp 25.000.

"Kami memang sudah ada aplikasi MySMC tapi kalau pembayaran harus ketemu kasir apalagi masyarakat semarang terbiasa kalau mau reservasi via telepon, padahal dengan adanya kemajuan sekarang kita bisa mendaftar secara mandiri, misalnya pasien pulang dari dokter mau daftar kunjungan berikutnya dari digital corner ini pun sudah bisa daftar," paparnya.

Dengan adanya integrasi antara Contact Center, Aplikasi mySMC, Kartu mySMC, dan Digital Corner diharapkan layanan berbasis digital ini dapat mewujudkan layanan prima bagi pasien.