Pendukung PSIS Semarang baik Panser Biru dan Snex memadati Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (2/10).
- H-2 Lebaran, Simpanan Nasabah BMT Mitra Ummat Pekalongan Tak Kunjung Cair
- Perbaikan Venue ASEAN Para Games XI Solo Terus Dikebut
- Jaringan Internet 5G Siap Support Asian Games 2018
Baca Juga
Sejatinya, pertandingan PSIS Semarang dan Bhayangkara FC batal dilaksanakan karena kompetisi dihentikan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Ribuan pendukung menyalakan lampu gawai dan lilin memenuhi Tribun Utara dan Selatan Stadion Jatidiri.
Dalam deretan tribun tampak pula manajemen dan pemain PSIS Semarang. Mereka kompak menyanyikan yel-yel bagi Arema FC paska kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10). Di samping itu, mereka juga melafalkan doa bagi korban yang meninggal dunia.
“Peristiwa di Kanjuruhan merupakan suatu musibah yang memukul sepak bola Indonesia,” ungkap CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya.
Pertandingan antara PSIS melawan Bhayangkara FC disepakati ditunda oleh kedua tim. PSIS dijadwalkan menghadapi Bhayangkara FC dalam lanjutan Liga 1 Indonesia 2022/ 2023 di Stadion Jatidiri Semarang pada Minggu (2/10) pukul 20.30 WIB.
PT LIB menghentikan Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 selama satu pekan pascakerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, usai laga Arema FC melawan Persebaya, pada Sabtu (1/10).
Korban meninggal terdiri dari suporter dan anggota Polri. Arema FC sebagai tuan rumah kalah dari Persebaya dengan skor 2-3 dalam pertandingan.
- Semarang 10K, Lari Marathon Berbalut Napak Tilas Sejarah
- Ketua DPRD Kota Semarang Desak Pusat Segera Turun Tangan Atasi Jalan Jalur Pantura
- Persijap Siap Lakoni Dua Kejuaraan