Takut Cahaya, Gejala Terjangkit Rabies Hewan Peliharaan

Tim medik saat melakukan penyuntikan vaksin rabies gratis  di Klinik Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Jalan Imam Bonjol No. 111-A pada Senin (23/8).  / RMOL Jateng
Tim medik saat melakukan penyuntikan vaksin rabies gratis di Klinik Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Jalan Imam Bonjol No. 111-A pada Senin (23/8). / RMOL Jateng

Ada sejumlah tanda hewan peliharaan terjangkit rabies, yakni gejala yang muncul salah satunya adalah hewan takut cahaya.


Hal ini diungkap medik veteriner pada Dinas Pangan dan Peternakan Drh Christina Susilaningsih, saat kegiatan vaksin rabies gratis yang diberikan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispartan) Kota Salatiga, di Klinik Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Jalan Imam Bonjol No. 111-A, Senin (23/8). 

Dikatakan Drh Christina Susilaningsih, gejala lain hewan peliharaan terjangkit rabies dapat dilihat ketika tiba-tiba takut air dan menjadi agresif.

"Tiba-tiba menyerang, produksi air liur banyak, kejang, dan ada juga peliharaan mengalami lumpuh," terang Drh Christina Susilaningsih.

Dijelaskan, yang diperbolehkan ikut vaksinasi harus memenuhi syarat seperti hewan yang umurnya 3,5 bulan dan tidak dalam keadaan bunting.

Diingatkan pula, untuk pencegahan rabies adalah menjaga kesehatan peliharaan.

"Termasuk rutin melakukan memeriksa kesehatan serta pemberian obat cacing rutin," ujarnya.

Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Salatiga Nunuk Dartini meminta kepada pemilik hewan peliharaan untuk selalu rutin mengecek kesehatan hewan kesayaannya di klinik hewan salah satunya pemberian Vaksinasi rabies.

"Ini semua tentunya untuk menjamin keamanan kesehatan hewan kesayangan, dan jika dibiarkan hewan yang berpenyakit yang tidak aman terhadap rabies, Kita sendiri yang juga terkena dampaknya," ungkap Nunuk.