Tinggalan Wiyosan Jumenengan Dalem KGPAA Mangkoenagoro X, Tampilkan Tari Bedhaya Anglir Mendung

Tarian sakral tari Bedhaya Anglir Mendung. Dian Tanti/Dok RMOLJateng
Tarian sakral tari Bedhaya Anglir Mendung. Dian Tanti/Dok RMOLJateng

Upacara Tinggalan Wiyosan Jumenengan Sampeyan Dalem Ingkang Jumeneng KGPAA Mangkunegoro X pada 8 Ruwah Jimawal 1957 atau Senin (19/2).


Tinggalan Wiyosan Jumenengan sendiri merupakan peringatan kenaikan takhta Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegoro X yang kedua. 

Sebelumnya, Mangkunegara X sendiri secara resmi dikukuhkan sebagai penerus takhta Mangkunegaran Solo pada 12 Maret 2022 lalu. 

Prosesi diawali dengan pembukaan lalu dilanjutkan dengan miyosdalem KGPAA Mangkunegara X duduk di Paringgitan Pendhapi Ageng. Setelah beberapa prosesi dilanjutkan dengan penampilan tujuh perempuan penari perempuan.

Mereka menarikan tarian Bedhaya Anglir Mendung di Pendopo Ageng Puro Mangkunegaran. Diiringi gamelan Kyai Kanyut Mesem. Gamelan ini merupakan peninggalan Kerajaan Demak digunakan  untuk mengiringi upacara kenaikan tahta dan tari- tarian sakral. 

Beberapa tamu VVIP terlihat hadir dalam acara Tingalan Wiyosan Jumenengan Dalem KGPAA Mangkoenagoro X. Seperti Raja Keraton Solo Pakubuwono (PB) XIII, bersama permaisuri dan putra mahkota KGPH Purbaya.

Hadir juga Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu (GKBRAy) Adipati Paku Alam X bersama putra mahkota BPH Kusumo Bimantoro. Sedangkan dari Keraton Yogyakarta hadir KPH Notonegoro bersama GKR Hayu.

Selain dari kerabat Kraton Solo dan Yogyakarta, terlihat juga putra dari Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto yakni Didit Hediprastyo atau Didit Prabowo. Kemudian aktor Nicholas Saputra, anggota DPR RI Aria Bima.

Sebelumnya, KGPAA Mangkunegara X menyebutkan untuk acara Wilujengan untuk Jumenengan diselenggarakan 19 Februari 2024. Berbeda dengan tahun sebelumnya, Jumenengan tahun ini tanpa kirab.

"Tahun ini sepertinya (kirab) tidak dulu, kita fokus acara di dalam," pungkasnya.