PT Semen Gresik (SG) menyalurkan total 88 juta Zakat Karyawan melalui Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) perusahaan dalam bentuk 778 paket sembako kepada mustahik dari asnaf fakir miskin di Kabupaten Rembang. Paket sembako dihimpun tim UPZ SG selama Januari-Mei 2021.
- Sekitar 40 Ribu Kepesertaan BPJS Warga Rembang Dinonaktifkan
- Bupati Rembang H Abdul Hafidz Perintahkan PT KRI Jangan Beroperasi Dulu
- Rembang Diguyur Duit Rp7 Miliar
Baca Juga
Bupati Rembang Abdul Hafidz melepas rombongan amil UPZ dengan mengibarkan bendera Semen Gresik sebagai simbol pelepasan, Selasa (14/9). Tim UPZ kemudian bergegas menuju dua lokasi utama, yaitu Kecamatan Gunem dan Bulu, Kabupaten Rembang, untuk menyalurkan zakat langsung kepada masyarakat sasaran. Proses penyerahan zakat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Bupati Rembang menyampaikan rasa terima kasih kepada Semen Gresik yang telah memfasilitasi karyawan melalui UPZ dalam melaksanakan kewajiban berzakat. Menurutnya, upaya tersebut dapat membantu pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan di Kabupaten Rembang.
"Terima kasih kepada Semen Gresik terutama kepada direksi dan manajemen yang telah membuka pintu bagi karyawan untuk berzakat dengan nilai nominal yang telah mencapai ratusan juta hingga saat ini," Kata Abdul Hafidz
Ketua UPZ Semen Gresik Nurhadi menyampaikan bahwa penyerahan zakat ini merupakan komitmen Semen Gresik dalam membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi, sekaligus bentuk amanah UPZ untuk segera menyalurkan zakat dari para muzakki.
"Sebagai lembaga amil, kami merasa bertanggung jawab untuk segera menyalurkan zakat yang telah terkumpul, terlebih melihat kondisi pandemi yang belum usai. Penyaluran ini bertujuan untuk membantu masyarakat bertahan di tengah pandemi, " ujar Nurhadi.
Dijelaskan, penyaluran zakat ini merupakan kali kedua selama 2021. Ramadhan lalu, UPZ telah menyalurkan zakat senilai 30 juta untuk para fisabilillah.
"Ada kenaikan kuantitas dari periode 1 dengan penyaluran kali ini. Kami berharap kenaikan tersebut akan terjadi di periode selanjutnya, sehingga UPZ bisa membantu masyarakat secara lebih masif," papar Nurhadi.
Sejak awal berdiri pada Maret 2020, UPZ Semen Gresik telah menyalurkan zakat hingga ratusan juta rupiah. Nilai tersebut didapat dari para muzakki, yang terdiri dari direksi, manajemen puncak, dan karyawan. Total 4 kali kegiatan penyaluran dilakukan dan telah bekerjasama dengan lembaga amil zakat seperti Basnaz, LazisMu, dan LazisNu. Misi UPZ ke depan adalah mengajak lebih banyak karyawan untuk berzakat sehingga tercipta program pengentasan kemiskinan yang kuat.
- Sekitar 40 Ribu Kepesertaan BPJS Warga Rembang Dinonaktifkan
- Bupati Rembang H Abdul Hafidz Perintahkan PT KRI Jangan Beroperasi Dulu
- Rembang Diguyur Duit Rp7 Miliar