Wabup Sudono Tegaskan Kesiapan Hadapi Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan

Wakil Bupati Purbalingga Sudono menegaskan kesiapan pemerintah setempat menghadapi kemungkinan bencana kekeringan dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di musim kemarau.


"Saat ini telah dibentuk satgas penanganan kebakaran hutan dan lahan,ditandai dengan penyematan tanda satgas kepada para personel,” kata Wabup Sudono di sela-sela apel gelar pasukan Satgas Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan, di halaman Mapolres Purbalingga, Kamis (24/8).

Dia mengatakan, bentuk kesiapsiagaan  pemerintah di antaranya melakukan langkah pencegahan. Salah satu pemicu karhutla adalah faktor alam, terkait curah hujan dan perubahan iklim ekstrem.

“Langkah pencegahan harus terus kita tingkatkan dengan melibatkan banyak pihak termasuk masyarakat. Upaya pencegahan karhutla bukan semata urusan pemerintah, tapi juga masyarakat secara luas,” kata Wabup.

Kepala BPBD Purbalingga, Priyo Satmoko mengingatkan, bencana kebakaran hutan pernah terjadi di Purbalingga, yakni tahun 2019 di Desa Ponjen dan Serang.

“Ini menjadi pembelajaran bagi kita untuk bersiap, salah satunya dengan mitigasi bencana,” kata dia.

Kapolres Purbalingga, AKBP Hendra Irawan mengatakan, gelar pasukan satgas penanganan karhutla dilaksanakan rangka pengecekan baik personel maupun peralatan, serta kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi cuaca alam berkembang saat ini.

Kapolres berpesan, agar satgas penanganan karhutla secara tekun dan aktif mengikuti perkembangan perkembangan situasi. Personel wajib menindaklanjuti info sekecil apapun terkait potensi kerawanan karhutla.