Setelah berhasil merekrut kiper Joko Ribowo, perburuan pemain terus dilakukan oleh PSIS Semarang.
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengaku pihaknya sedang mencari stoper yang berkualitas. Selain itu, Yoyok juga mencari pemain pada posisi gelandang dan penyerang.
Yoyok mengakui, dirinya gagal mendatangkan stoper muda, Zaenuri untuk memperkuat Mahesa Jenar. Sebab, lanjut dia, Zaenuri memilih memperkuat Persela Lamongan.
Sebenarnya kami telah mengajukan penawaran ke sejumlah tim lain di Liga 1 ini," kata Yoyok, Kamis (19/7).
Saat ini, Yoyok fokus pada pencarian stoper. Dia menerangkan, pihaknya telah mengincar stoper senior dari tiga klub yakni Borneo FC, PSMS Medan serta Arema FC. Selain itu, terdapat incaran stoper yang diincar itu adalah pemain naturalisasi.
"Sudah kami komunikasikan semuanya, namun untuk stoper naturalisasi ini, kami agak pesimis mengingat PSIS adalah tim kedua yang mengajukan penawaran kepada dirinya," imbuhnya.
Selain berburu pemain, PSIS saat ini sedang mencoba kepiawaian dua striker asing asal Lebanon dan Korea. Kata Yoyok, jika mereka terbukti bagus, maka akan direkrut ke dalam tim.
Kalau dua-duanya memang bagus, nanti pasti akan kami rekrut," kata dia.
Disinggung gencarnya perburuan PSIS mencari pemain baru, Yoyok mengaku jika memang nantinya para pemain lama akan dievaluasi. Sebab, saat ini saja sudah ada 28 pemain di tubuh Mahesa Jenar.