2022, Pemkot Salatiga Targetkan Pengangguran Terbuka Turun 5,73%

Wakil Wali Kota Salatiga, Dr Muh Haris M.Si memaparkan Arah Kebijakan Pembangunan Kota Salatiga Tahun 2022 menuju Salatiga Hati Beriman yang SMART, di Kantor Pemkot Salatiga, Senin (3/1).
Wakil Wali Kota Salatiga, Dr Muh Haris M.Si memaparkan Arah Kebijakan Pembangunan Kota Salatiga Tahun 2022 menuju Salatiga Hati Beriman yang SMART, di Kantor Pemkot Salatiga, Senin (3/1).

Pemkot Salatiga menargetkan penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka di tahun 2022 sebesar 5,73%.


Hal ini disampaikan Wali Kota Salatiga ditengah Sarasehan, di Kantor Pemkot Salatiga, Senin (3/1).

Lebih jauh Wali Kota menjelaskan, meskipun sempat terseok akibat munculnya gelombang kedua Pandemi COVID-19 namun pantas disyukuri di Tahun 2021 telah terjadi penguatan yang signifikan di berbagai elemen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Untuk itu, ada sejumlah target yang hendak diwujudkan Pemkot Salatiga di tahun 2022 ini.

"Untuk target pembangunan di Tahun 2022 meliputi pertumbuhan ekonomi sebesar 1-5,45%; penurunan angka kemiskinan sebesar 4,7%; peningkatan IPM menjadi 84,2%; penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka sebesar 5,73%," papar Wali Kota.

Sementara, perihal capaian Indeks Pembangunan Gender Yuliyanto menargetkan sebesar 97,2 persen. Dan pertumbuhan nilai investasi sebesar 3%.

Ia pun bersyukur, tahun 2021 mulai dari sektor kesehatan, baik dalam hal infrastruktur, ketersediaan alkes, maupun SDM yang selalu siap melayani.

Begitu pula dengan lembaga lintas sektor yang semakin terkonsolidasi dan bekerja secara responsif.

Didukung kegotongroyongan, kesadaran, dan partisipasi masyarakat yang juga semakin meningkat, baik dalam penerapan protokol kesehatan, pola hidup sehat, pelaksanaan vaksinasi, dan lain sebagainya menjadikan Kota Salatiga mampu beradaptasi, bangkit, dan menyelesaikan fokus pembangunan Tahun 2021 

"Penguatan-penguatan itu hingga akhirnya menyelesaikan fokus pembangunan Tahun 2021 mampu diikuti dengan sederet raihan penghargaan, seperti perolehan Sertifikat Eradikasi Frambusia, Opini WTP selama lima tahun berturut-turut," tuturnya.

Selain itu, ada juga penghargaan Kota Layak Anak Kategori Madya, Penghargaan Kota Kreatif Indonesia, Penghargaan Indeks Daya Saing Daerah Kategori Sumber Daya Manusia, Penghargaan Kota Kecil dengan Masyarakat Cerdas, Penghargaan Kota Kecil dengan Kesehatan Cerdas, Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik, Indeks Pembangunan Manusia Tertinggi se-Jawa Tengah, Angka Kemiskinan Terendah se-Jawa Tengah, dan masih banyak lagi.

Pembangunan secara fisik, aku Wali Kota, juga berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu.  Diantaranya, pembangunan Pasar Rejosari, Taman Cerdas, Alun-alun TWSS, trotoar di Jalan Hasanudin, pengadaan LPJU, penataan kawasan kumuh, pengadaan sanitasi, peningkatan struktur jalan, dan beberapa rehabilitasi gedung lainnya.

Pada akhirnya, Wali Kota memberikan apresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada Wakil Wali Kota yang sudah hampir 10 tahun bersama-sama melayani masyarakat, sehingga pembangunan dapat berjalan dengan lancar.

"Juga kepada Ketua DPRD atas jalinan kerja sama yang harmonis, sehingga tugas dan tanggung jawab eksekutif-legislatif dapat terselenggara dengan baik. Begitu pun dengan segenap Jajaran Forkopimda atas kekompakan dan sinergi yang telah dibangun, sehingga kondusifitas wilayah Kota Salatiga secara keseluruhan dapat terpelihara," imbuh Yuliyanto.

Di akhir Sarasehan, Wakil Wali Kota Salatiga, Dr Muh Haris M.Si memaparkan Arah Kebijakan Pembangunan Kota Salatiga Tahun 2022 menuju Salatiga Hati Beriman yang SMART.