Asosiasi Kabupaten PSSI Karanganyar berencana menggelar turnamen tanpa penonton.
- Walikota Semarang Berharap Banyak Event Olahraga Digelar di Kota Semarang
- Final Piala Dunia U-17, Ribuan Petugas Keamanan Siaga di Stadion Manahan Solo
- INASGOC Digugat, Crowd Control Management Diserahkan Ke Perusahaan Minim Pengalaman
Baca Juga
Asosiasi Kabupaten PSSI Karanganyar berencana menggelar turnamen tanpa penonton.
Sebelumnya Askab PSSI Karanganyar sempat menggelar liga internal yang diikuti klub lokal di Karanganyar, namun terhenti karena pandemi Covid-19.
Wakil Ketua I Askab PSSI Karanganyar Ilyas Akbar Almadani sebut, mengisi kekosongan turnamen sepakbola Askab PSSI Karanganyar menggelar berbagai pertandingan persahabatan.
Sebelumnya telah digelar pertandingan amal, berupa penggalangan dana untuk Palestina.
"Seperti sore kemarin, kita gelar pertandingan persahabatan dengan Persika Legend, AMPG juga KNPI. Semoga bisa menginpirasi semuanya. Sudah lama juga liga-nya vakum setelah Covid-19. Kemarin juga baru dikeluarkan regulasi baru untuk peraturan sepakbola," papar Ilyas kepada media, Sabtu (12/6).
Saat ini, pihaknya masih menunggu kemungkinan akan menggelar kembali turnamen yang sempat tertunda. Terlebih lagi event sepakbola nasional sukses digelar di Solo seperti piala Bhayangkara dan pekan depan juga digelar Piala Walikota.
Hal itu, lanjutnya bisa menjadi reverensi pelaksanaan pertandingan dengan prokes ketat, atau nanti digelar tanpa penonton. Sehingga kemungkinan besar turnamen akan kembali digelar di Karanganyar.
"Namun yang paling utama adalah (menunggu) Liga III Nasional. Jika sudah digelar kita pasti akan warming up, misalnya dengan menggelar piala Askab, atau Piala Bupati ataupun liga di internal PS Karanganyar yang sudah terdaftar," imbuhnya.
Ketua KNPI Karanganyar Aan Shopuanudin mengapresiasi laga persahabatan antara KNPI, AMPG dan Persika legend. Pasalnya event ini bisa menginspirasi sekaligus membangkitkan kembali persepakbolaan di Karanganyar.
"Semoga bisa menginspirasi semuannya sudah saatnya dunia sepak bola di Karanganyar harus segera bangkit," imbuh Aan.
Pelatih Persika Karanganyar, Sugimen Gepeng menambahkan laga persahabatan ini semoga menjadi motivasi pemain muda. Bahwa Persika Karanganyar saat itu pernah masuk dalam divisi II Nasional.
Dirinya berharap persepakbolaan Karanganyar bisa lebih maju lagi. Ditandai dengan kegiatan persepakbolaan mulai bangkit kembali. Juga didukung kepengurusan Askab PSSI baru yang fokus memajukan kembali sepakbola di Karanganyar.
"Saat ini kegiatan sepakbola mulai dari dusun hingga seluruh dataran Karanganyar semua bergerak untuk sepakbola," tutupnya.
- Turnamen Biliar Ajang Penjaringan Bibit Unggul
- Dua Pemain Asing, Apresiasi Hadiah Uang Tunai Dalam Turnamen FOX'S Indonesia Para Badminton International 2023
- Sepak Takraw Putri Batang Sabet Medali Perak Kejuaraan Nasional U-18