TK Negeri Pembina Gringsing turut serta menggelar edukasi stunting. Menggandeng Puskesmas Gringsing 1, Wali Murid diedukasi terkait stunting pada anak dan ada pemberian makanan tambahan anak sekolah (PMTAS).
- Pemkot Semarang Harap Warga Perumahan Dinar Indah Bersedia Pindah ke Rusun
- Gubernur Ganjar Perintahkan Serbu Vaksinasi Ternak Perbatasan Antisipasi Antraks
- Isak Tangis Warnai Akad Nikah Tahanan Polres Purbalingga
Baca Juga
Kepala TK Negeri Pembina Gringsing, Diina Mufidah mengatakan harapannya, pengetahuan bisa diaplikasikan dalam keseharian wali murid.
"Kami juga berikan pretest dan post test, dari hasil tersebut banyak yang belum tahu jadi semakin tau soal stunting," ujarnya, Selasa (9/8).
Pihaknya sekadar workshop kelas orang tua, lalu juga rutin memberikan program PMTAS. Program ini diberikan dua kali dalam sebulan.
Pemateri Kegiatan dari Puskesmas Gringsing 1, Sri Lestari dan Noviyanti, menambahkan wali murid bisa ikut memerangi stunting. Karena penurunan stunting bisa sukses dengan kerja sama seluruh pihak.
Ia juga berharap orang tua murid tidak membekali anak mereka dengan makanan instan, seperti mie dan aneka makana Frozen.
"Kami berharap orangtua mendapatkan tips kreatif olah bekal anak dari internet. Sehingga anak tidak mendapatkan makanan tambahan yang instan, yang mengandung pengawet dan MSG," pungkasnya. 
- Soal Bantuan Bagi Warga Terdampak PPKM Wali Kota Salatiga : Lebih Selektif, Warga Mampu Jangan Diberi
- Percepat Vaksinasi, Polres Demak Akan Sasar Desa Pelosok
- Puluhan Pemudik Tiba di Terminal Tingkir Dengan Menumpang Bus Sumbangan Pemkot Salatiga
