Solo - Event Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan dan nilai investasi di Kota Solo.
- Laga Kandang Persiku Vs Nusantara FC Ajang Pembuktian Bonggo Pribadi Arsiteki Tim Macan Muria
- Dapat Hiburan, Atlet Popda Wonogiri Akhirnya Tanding Eksibisi
- Tidak Tanggung-Tanggung, Karanganyar Raih 7 Emas
Baca Juga
Sebab event ini memperlihatkan tingkat kenaikan kehadiran pengunjung. Selain atlet dan ofisial yang datang ke Solo, juga para pendamping hingga keluarga atlet turut hadir di Solo.
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Solo, Retno Wulandari, sebut para atlet dan pendampingnya itulah yang akan menjadi duta-duta Kota Solo untuk dikenalkan di wilayahnya saat kembali ke masing-masing kota atau provinsi.
"Sebab mereka akan memiliki pengalaman positif yang dirasakan ada di Solo. Ini berdampak pada peningkatan wisatawan dan investasi," ucapnya Retno.
Dirinya berharap perekonomian Kota Solo tumbuh paralel seiring dengan semakin moncernya destinasi-destinasi di Kota Bengawan Solo ini.
"Harapannya Solo selalu menjadi pilihan untuk kegiatan MICE (meetings, incentives, conferences and exhibitions tourism). Sport tourism juga akan lebih berkembang dan akan menghasilkan multiplier effect (efek berganda-red) bagi semua," paparnya.
Peparnas XVII ini sekaligus menjadi ajang promosi produk bikinan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kota Solo dan sekitarnya. Salah satunya lewat agenda Festival UMKM yang digelar di Stadion Manahan Solo selama Peparnas XVII berlangsung pada 6-13 Oktober 2024.
"Ada 190 UMKM yang dilibatkan baik di Festival UMKM atau pun venue pertandingan di Solo dan sekitarnya," terang Ketua Bidang UMKM, Panitia Besar (PB) Peparnas XVII, Agus Santoso.
Agus menambahkan event ini tidak menargetkan jumlah omzet yang didapat UMKM. Akan tetapi, dia berpikir jangka panjang supaya produk-produk UMKM ini lebih dikenal luas ke berbagai daerah.
"Harapannya untuk jangka panjang ya. Agar produk-produk UMKM ini lebih dikenal luas ke berbagai daerah," pungkasnya.
- Ironis: Pemerintah Menggemakan Makan Bergizi Gratis, Peternak Susu Malah Menangis
- Dikeluhkan Nelayan: Puluhan Bangkai Kapal Penuhi Muara Sungai Karanggeneng Rembang.
- Resah Stok Berlimpah, Peternak Lakukan Aksi Buang Susu