Seorang sopir truk ditemukan tewas di parkiran SPBU Osamaliki Jalan Osamaliki, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Rabu (18/10), diduga mengalami serangan jantung.
- Dua Hari Tak Keluar Rumah, Warga Grobogan Ditemukan Tewas
- Jokowi Puji Pemerintah Kota Semarang Dalam Mengelola Air Bersih
- Santri di Kebumen Tewas Saat Mandi di Saluran Irigasi
Baca Juga
Kejadian ini, berujung gempar hingga cukup banyak masyarakat penasaran dan ingin mengetahui lebih dekat penemuan jenazah.
Kapolres Salatiga Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari melalui Kasi humas Polres Salatiga Iptu Henri Widyoriani menjelaskan korban adalah Suparwan (53).
"Korban adalah sopir truk warga Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang yang diketahui meninggal saat berada di SPBU Osamaliki Salatiga sekira pukul 04.00 WIB," kata Iptu Henri Widyoriani.
Kejadian ini berawal saat korban berada di SPBU Osamaliki sedang istirahat dan memarkirkan truk di SPBU.
Seorang saksi, Nut Wahid warga Pabelan Kabupaten Semarang melihat korban keluar dari truk. Bahkan, saksi juga mendengar suara seperti orang batuk di dekat truk.
"Tetapi saksi tidak terlalu memperhatikan saat mendengar suara orang batuk-batuk karena sedang bertugas menjadi operator di SPBU Osamaliki," ungkapnya.
Selang beberapa saat sejumlah petugas mencoba mendekati truk terparkir hingga terkejut menemukan korban sudah meninggal dunia dan melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polres Salatiga.
"Piket Reskrim, Piket Ident dan Piket Polsek Sidomukti mendatangi TKP penemuan mayat," pungkasnya.
Henri menandaskan, penyebab kematian korban hasil sementara pemeriksaan Dr. Sherly Julia Zelika dari RSUD Kota Salatiga karena serangan jantung.
"Korban mempunyai riwayat penyakit jantung. Sedangkan, dari pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," imbuhnya.
- Seribu Wisatawan Dievakuasi Dari 3 Gili
- Tiga Mayat Ditemukan di Sungai Pekalongan, Diduga Korban Penggerebekan Sabung Ayam
- Basarnas Hentikan Pencarian Warga Tertimbun Longsor di Kismantoro