Jelang akhir tahun 2021, Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta kembali menambah empat guru besar baru dari berbagai bidang ilmu.
- Disdikbud dan Dinkes Batang Intens Pantau Menu MBG
- Cegah Penyebaran Hoaks Jelang Tahun Politik 2024, VoA Digandeng Ajarkan Mahasiswa Cek Fakta
- Wali Kota Semarang Harap Mahasiswa Bisa Miliki Intelektual Tinggi dan Akhlak Mulia
Baca Juga
Mereka adalah Prof. Dr. Sayekti Wahyuningsih, Guru Besar Bidang Ilmu Kimia Fotokatalis pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Kemudian Prof. Ir. Agung Tri Wijayanta, Guru Besar Bidang Ilmu Teknik Mesin Fakultas Teknik (FT).
Selanjutnya Prof. Dr. Agus Supriyanto, Guru Besar Bidang Ilmu Fisika Material Sel Surya FMIPA. Terkhir adalah Prof. Dr. Ir. Eddy Triharyanto, M.P. Guru Besar Bidang Ilmu Hortikultura Fakultas Pertanian (FP).
Keempat guru besar ini, akan dikukuhkan dalam Sidang Senat Akademik Terbuka UNS pada Rabu (15/12/2021) di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS.
Prof. Dr. Sayekti Wahyuningsih, merupakan guru besar ke-241 UNS dan ke-19 FMIPA UNS. Akan menyampaikan pidato pengukuhan dengan judul Material Fotokatalis: Tantangan Dan Potensi Pengembangan di Indonesia.
"Fotokatalis adalah reaksi yang berjalan dengan bantuan sinar atau cahaya. Material fotokatalis akan menerima energi cahaya dan dipergunakan untuk transisi elektronik (perpindahan elektron) dari elektron di keadaan dasar ke keadaan tereksitasi," jelas Prof. Sayekti dalam konferensi pers yang digelar di Ruang Sidang 2 Gedung dr. Prakosa UNS, Selasa (14/12).
Kedua adalah Prof. Ir. Agung Tri Wijayanta, merupakan guru besar ke-242 UNS dan ke-19 FT UNS. Dirinya akan menyampaikan pidato pengukuhan dengan judul Peran Ilmu Termofluida Dalam Tingkatkan Performa Termal Menuju Hemat Energi Berwawasan Lingkungan.
Di Indonesia, bertambahnya jumlah penduduk dan membaiknya infrastruktur seiring tumbuhnya perekonomian nasional mendorong meningkatnya konsumsi energi.
"Sehingga yang terjadi adalah penyedia energi listrik dari bahan bakar fosil beserta turunannya masih utama. Sehingga peran ilmu termofluida mampu menjadi salah satu usaha berhemat energi, juga bagian untuk kelangsungan sustainable energy berwawasan lingkungan," lanjutnya.
Kemudian ada Prof. Dr. Agus Supriyanto, merupakan guru besar ke-243 UNS dan ke-20 FMIPA UNS akan menyampaikan pidato pengukuhan dengan judul Peran Sains Material Sel Surya Berbasis DSSC dalam Inovasi Energi Baru Terbarukan Menuju Transisi Energi.
Menurutnya Indonesia saat ini dan ke depan menghadapi tantangan yang signifikan di bidang energi, lingkungan dan keamanan.
"Dye-sensitized solar cell (DSSC) adalah salah satu alternatif inovasi energi baru terbarukan untuk konversi energi matahari menjadi energi listrik," tuturnya.
Terakhir ada Prof. Dr. Ir. Eddy Triharyanto, merupakan guru besar ke-244 UNS dan ke-37 FP UNS. Akan menyampaikan pidato ilmiahnya dengan judul Peran Bahan Tanam Dalam Meningkatkan Produktivitas dan Kualitas Hortikultura.
Dalam budidaya tanaman hortikultura, pemilihan bahan tanam bermutu menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil hortikultura.
"Sehingga untuk menumbuhkembangkan industri perbenihan nasional menjadi hal yang harus mendapatkan perhatian semua pihak,” pungkasnya.
- Peluang Teknologi Informasi dan Komunikasi Digital di Tengah Pandemi
- Mengenal Sosok Bripka Ratih Candra Ayu, Polwan Pertama Peraih Gelar Doktor di Polres Jepara
- Proposal PKM UKSW Lolos Tahap Pendanaan Kemendikbud Ristek