Pengendara truk jangan sembarangan parkir di pinggir Jalan Purwodadi-Blora. Jika tak hati-hati, siap-siap saja, kendaraan anda amblas.
- Bupati Wonogiri Serahkan Rp 180 Juta Santunan BPJS Ketenagakerjaan Perangkat Desa
- Kopassus Grup 2 Kandang Menjangan Kartasura Suntikan 3000 Vaksin Moderna untuk 10 Desa Binaan
- Belum Rampung, GOR Indoor Abirawa Batang Butuh Rp 7 miliar Lagi
Baca Juga
Sebab, bahu jalan tersebut merupakan urugan yang masih baru, sehingga kendaraan besar yang melebihi tonase ambles saat menapak di bahu jalan.
Dari pengamatan RMOLJateng sudah puluhan kendaraan sejak dibangunnya jalan Purwadadi -Blora, kendaraan amblas di bahu jalan.
Sub Koordinator Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Purwodadi, Wimas Radit Sumbodo amblasnya kendaraan besar di bahu jalan Purwodadi Blora akibat kelebihan tonase.
Selain itu kondisi tanah urug bahu jalan masih baru sehingga masih labil.
"Meski pemadatan yang dilakukan pihak kontraktor sudah maksimal namun kapasitas tonase yang melebihi dapat menyebabkan amblas, karena kondisi tanah mengandung air," terangnya Senin (29/1) siang.
Ia mencontohkan, pada bangunan jembatan jalan tol yang baru saja dibangun pasti mengalami penurunan tanah karena adanya tekanan, padahal bangunan dibangun dengan permodalan tak terbatas.
"Seperti jembatan jalan tol trans jawa yang baru saja dibangun pasti oprite (timbunan perbatasan jembatan) pasti mengalami penurunan," ujarnya.
Radit menjelaskan, untuk pemadatan maksimal atau proses konsolidasi tanah perlu waktu cukup lama agar tanah benar -benar menjadi keras.
Dia berharap, para pengguna jalan Purwodadi - Blora lebih berhati-hati dan saat akan memarkirkan kendaraan di bahu jalan, terutama kendaraan overload yang melebihi kapasitas tonase.
- Angka Kecelakaan Lalu Lintas Tinggi, Manajemen Keselamatan Perlu Diterapkan Di Jawa Tengah
- Petani Sayur Cepogo Boyolali Dukung Aksi Relawan Karanganyar Berbagi Ratusan Bantuan
- Stunting Di Jawa Tengah Butuh Campur Tangan Pemerintah Dan Dukungan Masyarakat
